Headline

Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.

Fokus

Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.

BI dan OJK Sebut Layanan Perbankan Digital Aman Gunakan VPN

Atalya Puspa
24/5/2019 16:01
BI dan OJK Sebut Layanan Perbankan Digital Aman Gunakan VPN
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kiri)(ANTARA/SIGID KURNIAWAN)

BANK Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan menyebut penggunaan VPN untuk mengakses sejumlah aplikasi media sosial yang tengah dibatasi aksesnya oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tidak memengaruhi aktivitas layanan perbankan digital.

"Kegiatan perbankan melalui digital economy berjalan lancar," kata Gubernur BI, Perry Warjiyo di Kompleks BI, Jakarta Pusat, Jumat (24/5).

Dirinya menegaskan, kabar mengenai data-data nasabah yang akan dengan mudahnya disadap melalui penggunaan VPN tidak benar.

Baca juga: Pembatasan Medsos bukan Malaadministrasi

Hal itu juga ditegaskan kembali oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso. Di kesempatan yang sama, Wimboh membantah kabar mengenai ketidakamanan dari penggunaan layanan perbankan digital. 

"Enggak apa-apa. Ah, enggak (bahaya)," ucap Wimboh singkat.

Untuk diketahui, pascaaksi pada Rabu, (22/5) lalu, pemerintah Indonesia melalui Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membatasi akses penggunaan sosial media terhadap masyarakat luas. Akibanya, sejumlah masyarakat memilih untuk menggunakan VPN guna memperlancar akses terhadap sejumlah media sosial. (A-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya