Dongeng Pajak ala Sri Mulyani untuk Anak SD

Eko Nordiansyah
03/3/2019 14:27
Dongeng Pajak ala Sri Mulyani untuk Anak SD
(ANTARA)

ADA yang menarik dari Festival Literasi dan Penggalangan Dana untuk Muara Gembong, yakni aksi dongeng Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada anak-anak usia sekolah dasar (SD). Festival ini diinisiasi oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bersama dengan sejumlah kementerian terkait.
 
Dalam kesempatan ini, perempuan yang karib disapa Ani membawakan cerita berjudul 'Raja Lebah dan Sesendok Madu'. Dongeng ini berkisah tentang seorang raja lebah yang meminta rakyat lebahnya untuk mengumpulkan sesendok demi sesendok madu.
 
Cerita yang dibawakan Sri Mulyani ini berpesan madu yang dikumpulkan raja dari rakyat akan kembali dinikmati oleh rakyat. Cerita ini ibarat upaya pemerintah dalam memungut pajak. Nantinya pajak yang dipungut akan digunakan kembali untuk kemakmuran rakyat.

"Jadi kalian sebagai rakyat Indonesia mengumpulkan madu dalam bentuk pajak. Nanti pajak itu kembali lagi kepada rakyat, digunakan untuk membangun sekolah kalian," kata dia di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (3/3).

Baca juga: Prilly Latuconsina Terpilih Jadi Duta Pajak
 
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini senang bisa bercerita soal pajak kepada anak-anak dengan media yang mudah dipahami. Menurut dia, dongeng merupakan media yang bisa digunakan untuk mengutarakan pesan pada anak usia dini.
 
"Saya rasa bagus untuk mulai mengenalkan kepada anak-anak usia dini bahwa Negara Indonesia itu milik kita bersama. Jadi kalau kita ingin mengumpulkan pajak untuk membangun Indonesia, itu karena kita cinta negara kita ini. Kita urus negara ini, kita kumpulkan pajaknya, kita pakai, kita awasi," jelas dia.
 
Dirinya berharap anak-anak akan memiliki kepekaan sosial setelah mendengarkan dongeng yang dibawakannya. Selain itu, ia berharap anak-anak sebagai generasi penerus bangsa akan memiliki kepedulian terhadap sesama dan bangsa.(medcom.id/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya