Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
PERUSAHAAN strartup lokal Master Bagasi mengembangkan aplikasi yang membantu produk Indonesia menembus rantai pasar global. Founder dan CEO Master Bagasi, Amir Hamzah menjelaskan Master Bagasi adalah platform Cross Border E- Commerce pertama buatan Indonesia yang bertujuan menyebarluaskan produk-produk terbaik asli Indonesia ke seluruh dunia. Selain menjadi wadah jual-beli produk asli Indonesia, Master Bagasi juga menyediakan fitur pengiriman barang dari Indonesia ke luar negeri.
“Lewat Master Bagasi, diaspora kini dapat berbelanja produk Indonesia sekaligus mengirimkan barang ke luar negeri dalam satu aplikasi secara mudah. Master Bagasi menjadi Cross Border E- Commerce Indonesia Pertama yang telah diunduh lebih dari 20.000 kali, baik di App Store maupun Play Store, di 110 negara dunia,” jelas Hamzah, dikutip di Jakarta, Minggu (15/9).
Hamzah menjelaskan Master Bagasi telah memberikan belasan ribu paket dari ribuan produk terbaik dari ratusan merek asli Indonesia. Bukan hanya produk makanan dan minuman, berbagai kerajinan tangan, fashion, hingga produk kecantikan dari Indonesia berhasil menembus di pasar global.
Baca juga : Ekspor Listrik Rendah Karbon RI ke Singapura Naik Jadi 3,4 GW
“Master Bagasi menjadi jembatan yang bukan hanya menghubungkan diaspora dengan nostalgia kampung halamannya, tetapi juga mengenalkan cita rasa produk asli Indonesia ke berbagai belahan dunia,” ucap Hamzah.
Saat ini, aplikasi Master Bagasi juga memiliki fitur keranjang bersama yang dapat membuat harga pengiriman jauh lebih murah. Selain itu, terdapat juga fitur Jelajah Nusantara yang menunjukkan produk-produk UMKM dari seluruh provinsi di Indonesia dan diakomodasi dalam sebuah peta digital interaktif.
Hamzah berharap fitur Jelajah Nusantara di Master Bagasi tersebut dapat meningkatkan daya saing produk-produk UMKM Indonesia agar berkembang dan naik kelas. Selain itu, produk UMKM tersebut diharapkan dapat juga diterima oleh warga negara asing yang merupakan pasangan, teman atau mitra kerja dari diaspora Indonesia.
“Kami juga berharap Master Bagasi menjadi salah satu sarana gastrodiplomasi atau diplomasi perut yang berusaha mengenalkan budaya Indonesia melalui kuliner. Apalagi Indonesia dikenal sebagai negara dengan makanan terlezat yaitu rendang, rawon sebagai sup terenak, serta pisang goreng sebagai kudapan (snack) nomor satu di dunia,” ujar Hamzah. (Z-8)
Industri tekstil nasional tengah mengalami tekanan berat disebabkan massifnya impor produk jadi dari Tiongkok sehingga mengganggu daya saing industri.
Kebijakan tarif terbaru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 7 Agustus 2025.
Kebijakan tarif tersebut mulai berlaku pada 1 Agustus 2025 dan menjadi salah satu tarif terendah yang diberikan AS untuk negara di kawasan Asia Tenggara.
Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Ilham Akbar Habibie mengingatkan Indonesia tengah menghadapi ancaman serius berupa tsunami barang impor.
Mendag Budi Santoso menyatakan belum melihat adanya indikasi kekhawatiran akan banjir impor pasca-pengaturan deregulasi dan relaksasi kebijakan impor
Ditjen Bea Cukai akan mengawal kelancaran proses bisnis dan logistik di pelabuhan agar tidak terjadi hambatan yang bisa menimbulkan kerugian bagi pelaku usaha maupun negara.
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengungkapkan, perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif yang baru disepakati dengan Peru akan mendorong peningkatan ekspor sejumlah komoditas.
CENTER of Reform on Economics (CORE) memproyeksikan ekspor Indonesia ke Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan sebesar US$9,23 miliar akibat penerapan tarif resiprokal Trump.
Dirjen Bea Cukai kunjungi PT Mattel Indonesia, menegaskan komitmen dukungan pada industri ekspor lewat kawasan berikat.
Produk-produk Indonesia yang memiliki keunggulan seperti TPT, produk perikanan, makanan olahan, serta minyak sawit dan turunannya, termasuk biodiesel, akan langsung menikmati tarif 0%.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
KOMITMEN mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku UMKM ditampilkan BRI dalam kegiatan pelatihan ekspor tahun 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved