Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
UNESCO, Badan Kebudayaan PBB pada Rabu menyatakan ceviche, makanan laut tradisional yang diasinkan asal Peru, sebagai bagian dari warisan budaya takbenda.
Makanan tersebut, yang bervariasi berdasarkan wilayah berdasarkan jenis ikan yang tersedia, pertama kali dimakan di daerah yang sekarang dikenal sebagai Peru lebih dari 2.000 tahun yang lalu, menurut antropolog setempat.
UNESCO mengumumkan penunjukan tersebut pada X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter: "Prasasti baru pada saftar #IntangibleHeritage: Praktik dan makna yang terkait dengan persiapan dan konsumsi ceviche, sebuah ekspresi masakan tradisional Peru."
Berita ini muncul pada Konvensi Perlindungan Warisan Budaya Takbenda yang diadakan minggu ini di Botswana, di mana nyanyian opera Italia, lukisan becak Bangladesh, kerajinan keramik Uzbekistan dan beberapa adat istiadat serta tradisi lainnyam juga dimasukkan ke dalam daftar warisan budaya takbenda.
Pemerintah Peru menyambut baik penetapan ceviche ke dalam daftar tersebut. Kementerian Kebudayaan setempat mengatakan mereka berterima kasih kepada semua orang yang terlibat dalam rangkaian hidangan ini, termasuk nelayan tradisional di sepanjang pantai dan di Andes dan Amazon, serta para petani dan koki.
Menurut chef Javier Vargas, ketua Asosiasi Pemilik Restoran Hidangan Laut Peru, setidaknya ada 1.000 cara berbeda untuk menyiapkan ceviche.
Hidangan ini, yang merupakan inti dari masakan Peru, dapat dibuat dengan ikan yang ditangkap dari laut maupun danau di pegunungan, atau dengan pirarucu atau nila yang dipelihara di laguna hutan.
Setiap daerah juga menggunakan sayuran, rempah-rempah, dan jeruk untuk dicampur dan disajikan dengan ikan, yang seringkali masih mentah. (AFP/M-3)
Kedatangan tim asesor dari Unesco bertujuan untuk mengunjungi beberapa geosite yang ada di Kabupaten Toba.
Revalidasi UNESCO terhadap Geopark Kaldera Toba dilakukan secara berkala setiap empat tahun.
Festival Pesona Budaya Hoyak Tabuik 2025 resmi dibuka langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Minggu (6/7/2025).
Revalidasi Toba Caldera Unesco Global Geopark akan berlangsung pada 21–25 Juli 2025 dengan agenda kunjungan dua asesor dari Portugal dan Korea Selatan ke sejumlah geosite.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
PENGAJAR Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia Andri Purnomo menyatakan Situs Purbakala Patiayam berpotensi menjadi warisan dunia atau world heritage Unesco.
Kementerian Kebudayaan secara resmi menetapkan 17 Desember sebagai Hari Pantun. Hal tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kebudayaan Nomor 163 Tahun 2025 tentang Hari Pantun.
Langkah ini sebagai bentuk dukungan pengajuan keroncong untuk mendapatkan pengakuan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dari UNESCO.
Sepatu Island Series: SS25 Sulawesi dirancang dengan siluet legendaris dari Handball Spezial dengan colorway biru dan garis putih, menggambarkan hamparan laut luas khas Sulawesi
Indonesia bisa mendapat status WBTB untuk seni ukir Jepara melalui mekanisme ekstensi dari Bosnia yang sudah mendapatkan status Warisan Budaya Tak Benda Unesco pada seni ukirnya.
Lestarikan warisan budaya tak benda! Temukan tradisi unik, cerita rakyat, dan kearifan lokal yang membentuk identitas bangsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved