Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PENYAKIT kutu air merupakan salah satu jenis infeksi jamur yang dapat menimbulkan gejala nyeri seperti gatal, kemerahan, kulit mengelupas, bahkan melepuh. Penyakit ini sering menyerang kulit di sela-sela jari kaki, namun bisa juga terjadi di area lain seperti telapak kaki dan area tubuh lainnya seperti jari tangan.
Penyakit kutu air paling efektif diobati dengan krim topikal yang diresepkan atau dengan obat yang dijual bebas. Namun, Anda juga dapat mencoba menghilangkan infeksinya di rumah jika ringan.
Berikut lima pengobatan alami untuk kutu air yang bisa dilakukan di rumah:
1. Oleskan tea tree oil
Tea tree oil memiliki sifat antijamur, sehingga dapat membantu mengobati penyakit kutu air. Sebuah penelitian tahun 2002 menemukan sekitar 70% kelompok studi yang menggunakan tea tree oil mengalami perbaikan gejala kutu air, dibandingkan dengan 39% pada kelompok plasebo.
Melansir dari situs Insider, menurut Jason Galante, seorang ahli bedah kaki dan pergelangan kaki bersertifikat double-board di New Jersey, Anda dapat menggunakan tea tree oil untuk mengobati penyakit kutu air dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Mandi dan keringkan kaki Anda secara menyeluruh.
- Oleskan minyak langsung pada kulit dan kuku Anda.
- Ulangi proses ini sekali atau dua kali sehari sampai infeksinya hilang.
2. Merendam kaki dalam teh
Merendam kaki dalam teh juga dapat meringankan gejala kutu air. Sebuah uji klinis kecil pada tahun 2013 menemukan bahwa merendam kaki yang mengandung polifenol teh hijau selama 12 minggu — zat gizi mikro yang ditemukan dalam makanan nabati — memperbaiki gejala penyakit kutu air pada pasien lanjut usia dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Teh hitam juga dapat meringankan gejala penyakit kutu air, terutama bau badan, karena adanya jenis polifenol tertentu yang disebut tanin.
“Tanin yang ada dalam teh hitam membantu mengatasi bau kaki,” kata Galante.
3. Taburkan tepung maizena di jari kaki
Tepung maizena, bahan dapur umum yang terbuat dari jagung, juga dapat mengobati penyakit kutu air dengan menyerap kelembapan berlebih dari kaki, kata Galante. Karena menjaga kaki tetap kering dapat mencegah penyebaran infeksi jamur ini.
4. Disinfeksi sepatu
Penyakit kutu air mudah menular. Sebab itu, agar Anda tidak terkena penyakit kutu air kembali, Anda perlu disinfeksi barang-barang termasuk sepatu.
Anda dapat menyemprot sepatu dengan semprotan disinfektan, seperti Lysol. Ini bisa dilakukan seminggu sekali selama sebulan dan sebulan sekali setelahnya. Semprotan disinfektan dapat mengurangi segala jenis patogen atau spora jamur yang dapat hidup di dalam sepatu Anda.
5. Tingkatkan kebersihan kaki
Kebersihan yang baik sangat penting diperhatikan, sebab jamur akan tumbuh subur di lingkungan yang hangat dan lembap, kata Galante. Tip untuk mencegah penyebaran atau kambuhnya penyakit kutu air antara lain:
- Kenakan sandal jika memungkinkan untuk menjaga kaki Anda tetap kering
- Gantilah sepatu setiap 2-3 hari
- Hindari kaus kaki yang terbuat dari bahan yang tidak mudah kering, seperti nilon.
- Pilih kain yang menyerap kelembapan untuk kaus kaki Anda.
- Cuci dan keringkan sela-sela jari kaki saat mandi
- Jaga kaus kaki Anda tetap bersih dan kering dan gantilah jika kaki Anda berkeringat.(M-4)
Kutu air biasanya berkembang di area yang lembap dan hangat, seperti di kaki yang sering terbungkus sepatu atau kaus kaki, serta di tempat umum seperti kamar mandi atau kolam renang.
American Academy of Dermatology mengungkapkan berbagi gunting kuku dapat menularkan infeksi yang ada pada kuku atau kulit di sekitarnya, termasuk jamur kuku, kurap dan kutu air.
Kutu air dinilai lebih aman dikonsumsi ikan hias dibanding pakan pabrikan, karena masih fresh (pakan hidup) dan juga lebih menyehatkan.
Kutu air berisiko tinggi dialami oleh orang yang kurang menjaga kebersihan kaki, jarang mengganti kaus kaki, dan sering menggunakan sarana publik.
Jus Mengkudu telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Kini, berbagai studi ilmiah mulai membuktikan manfaatnya dalam mencegah penyakit degeneratif dan infeksi.
Sudah saatnya pengobatan tradisional bukan saja alternatif atau pelengkap tetapi menjadi bagian dari solusi permasalahan kesehatan.
Proses kerokan melibatkan penggosokan kulit dengan benda tumpul, seperti koin atau sendok, yang sebelumnya dioleskan dengan minyak atau balsem.
Daun pace atau mengkudu telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai tanaman yang kaya manfaat untuk kesehatan tubuh.
Penggunaan jagung parut sebagai pengobatan tradisional untuk cacar tidak memiliki dasar ilmiah. Cara ini justru dapat meningkatkan risiko infeksi
BEREDARNYA selebaran dan gambar yang mengatasnamakan pengobatan "Ida Dayak Official" di Banda Aceh dan sekitarnya dipastikan hoaks oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved