Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
FILM drama komedi garapan sutradara Fajar Nugros produksi MNC Pictures dan IDN Pictures, Srimulat: Hidup Memang Komedi akan tayang pada 23 November. Terbaru, dalam trailer yang dirilis, film yang mengangkat grup lawak legendaris Srimulat itu juga memperlihatkan potongan adegan yang menghadirkan dua anggota Srimulat ‘asli’.
Nunung dan Tessy hadir di film Srimulat: Hidup Memang Komedi, bermain bersama para aktor yang memerankan keduanya serta para rekannya di grup Srimulat. Film ini mengisahkan perjuangan grup lawak tersebut saat merantau ke Jakarta dalam upaya menemukan popularitas lewat penampilan mereka di layar kaca. Mereka pun harus menemukan karakter unik masing-masing.
Film ini secara mendalam juga menghadirkan perjuangan Gepeng dalam menemukan jati dirinya sebagai pelawak sekaligus kisah romansanya dengan Royani. Sementara itu, Tessy mengalami krisis identitas yang berujung dipenjara dan menambah kompleksitas perjalanan Srimulat. Namun, melalui perjuangan dan tantangan ini, kru Srimulat menyadari betapa pentingnya kerja sama dan kasih sayang dalam menghadapi masalah masing-masing. Mereka akhirnya menyatukan langkah sebagai tim yang solid dan berhasil memberikan penampilan yang menghibur bagi warga Indonesia melalui acara televisi nasional.
Srimulat: Hidup Memang Komedi dibintangi di antaranya oleh Juan Bio One (Gepeng), Indah Permatasari (Royani), Elang El Gibran (Basuki), Erika Carlina (Djudjuk), Dimas Anggara (Timbul), Morgan Oey (Paul), Zulfa Maharani (Nunung), Ibnu Jamil (Tarsan), Erick Estrada (Tessy), Ana (Naimma Aljufri), Teuku Rifnu Wikana (Asmuni), Rukman Rosadi (Teguh), dan Rano Karno (Babe Makmur).
Sutradara Fajar Nugros mengungkapkan, dalam menggarap film ini ia ingin memberikan sekumpulan komedi ala Srimulat. Kehadiran Nunung dan Tessy pun menjadi salah satu cara untuk menggali memori kolektif bagi banyak orang yang mengenal Srimulat.
“Treatment untuk film ini adalah mengumpulkan memori terhadap komedi yang dulu mungkin ada di sekolah atau saat kuliah, komedi yang Srimulat banget untuk menghidupkan film. Untuk mengumpulkan memori kolektif itu, maka para aktor juga dipertemukan dengan tokoh aslinya yang masih hidup. Jadi sekalian menghidupkan memori di kepala orang-orang Indonesia untuk merayakan bareng-bareng memori lama,” kata Fajar saat perilisan trailer dan poster film Srimulat: Hidup Memang Komedi di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (31/10).
Pemeran Nunung, Zulfa Maharani, yang tidak mengalami masa ketika Srimulat menjadi langganan penampil di TVRI, mengungkapkan dalam menggali karakternya ia dibantu pelatih akting yang juga pemeran Teguh, Rukman Rosadi. Melalui proses ini pun ia tersadar signifikansi lawakan receh ala Srimulat dalam keseharian.
“Aku tidak tumbuh dengan Srimulat. Tapi tahu lawakan-lawakannya. Dan setelah proses workshop, reading, hingga riset, baru menyadari betapa kuatnya Srimulat,” kata Zulfa. (M-2)
Lukman Sardi, Tora Sudiro, dan Aming dipastikan kembali hadir dalam satu judul film layar lebar, Ghost in The Cell (Hantu di Penjara) karya penulis dan sutradara Joko Anwar.
Di film ini, Joko bersama rumah produksi Come and See Pictures dan produser Tia Hasibuan akan kembali menyentil isu sosial. Salah satunya, adalah kegelisahannya pada kerusakan alam.
FILM , A Normal Woman, tidak hanya menawarkan drama psikologis yang mendalam, tetapi juga menjadi refleksi tentang isu-isu sosial yang relevan dalam kehidupan sehari-hari.
Film Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut bakal tayang di Bioskop pada 24 Juli 2025.
Lokasi eksotis dan secara visual menawan menjadi latar lokasi yang akan memperkuat cerita film Ibadah dan Cinta.
Big Box Superman limited edition hadir eksklusif di seluruh outlet Pizza Hut Restaurant, Pizza Hut Delivery (PHD) dan Pizza Hut Ristorante di Pulau Jawa.
Nunung Srimulat sempat mencurahkan hatinya soal masalah penyakit dan keluarga besarnya. Ia menceritakan semuanya saat menjadi bintang tamu podcast Wendi Cagur.
Kabar duka datang dari dunia komedi Indonesia. Komedian Christian Barata Nugraha atau yang lebih akrab disapa dengan Polo meninggal dunia pada Rabu (6/3) siang di Bekasi, Jawa Barat.
Erick mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa berperan sebagai idolanya sendiri, Tessy, dalam film yang diproduksi sutradara Fajar Nugros ini.
Erika, yang berperan sebagai Djudjuk Djuariah dalam film itu, tidak hanya diuji dalam hal akting, melainkan juga dalam perubahan fisik yang signifikan.
Perjalanan lanjutan dari grup lawak Srimulat kembali hadir lewat ‘Srimulat: Hidup Memang Komedi.’
Eko atau biasa disapa Koko adalah putra dari almarhum Teguh Rahardjo dan Djudjuk Djuariah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved