Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gim 'Call of Duty' tetap Dipertahankan di Playstation

Adiyanto
17/7/2023 06:16
Gim 'Call of Duty' tetap Dipertahankan di Playstation
Gim 'Call of Duty' di sebuah toko game di Las Vegas, Nevada, AS(Ethan Miller / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP)

Perusahaan raksasa teknologi Microsoft dan Sony mencapai kesepakatan untuk terus merilis video gim"Call of Duty" di Playstation (PS).  

Microsoft, pemilik konsol Xbox yang merupakan saingan PS, mengakuisisi studio game, Activision Blizzard, yang memproduksi "Call of Duty", pada Januari 2022.

Kesepakatan mengikat yang ditetapkan kedua perusahaan itu pada Minggu (16/7) menyatakan bahwa gim "Call of Duty" akan terus dirilis di Xbox dan Sony Playstation.

"Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa Microsoft dan PlayStation telah menandatangani perjanjian yang mengikat untuk mempertahankan Call of Duty di PlayStation setelah akuisisi Activision Blizzard," ujar kepala divisi game Microsoft,Phil Spencer dalam cicitannya di twitter.

"Sejak hari pertama akuisisi ini, kami telah berkomitmen untuk menangani masalah regulator, pengembang platform dan gim, serta konsumen," kata Presiden Microsoft Brad Smith.

"Kami akan tetap fokus untuk memastikan bahwa 'Call of Duty' tetap tersedia di lebih banyak platform dan untuk lebih banyak konsumen daripada sebelumnya."

Pada Desember lalu, menjelang merger, Spencer telah mengumumkan bahwa Microsoft berkomitmen untuk menghadirkan "Call of Duty" ke Nintendo, pembuat konsol lainnya, setelah akuisisi selesai.

Sony sebelumnya berusaha untuk 'menghalangi' akuisisi Microsoft atas Activision Blizzard, yang juga menghasilkan gim terkenal lainnya seperti "Candy Crush" dan "World of Warcraft."

Akuisisi tersebut akan menjadikan Microsoft sebagai perusahaan terbesar ketiga di industri gim, dalam hal pendapatan, di belakang Tencent dan Sony. (AFP/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya