Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PEMERINTAH Inggris bakal memberi jaminan asuransi kepada festival musik untuk pembatalan akibat pandemi. Kebijakan baru ini direncanakan berlaku mulai bulan depan dan pemerintah menyiapkan anggaran £750 juta (Rp14 triliun lebih) untuk jaminan asuransi itu.
Industri pertunjukan Inggris yang memang telah berulang kali menyerukan adanya asuransi itu pun menyambut gembira langkah pemerintah. Saat ini, sudah lebih dari separuh festival musik edisi musim panas terpaksa dibatalkan.
Beberapa acara, termasuk festival Boomtown dan Womad, menyebutkan ketidakmampuan mereka untuk mendapatkan asuransi pembatalan acara sebagai salah satu faktor keputusan mereka.
Skema baru dari asuransi pembatalan acara ini nantinya akan memberikan mandat perusahaan asuransi untuk memberikan jaminan untuk pertunjukan langsung. "Meski sayangnya terlambat untuk diterapkan ke beberapa festival pada musim panas, skema jaminan asuransi ini akan memberikan kepercayaan yang dibutuhkan sektor industri pertunjukan untuk merencanakan dan berinvestasi pada acara-acara mendatang,” ungkap anggota parlemen Britania Raya Julian Knight MP, dikutip dari BBC, Jumat, (6/8).
Promotor Live Nation UK menyebut kebijakan tersebut sebagai ‘intervensi vital’ yang akan memberikan kepastian pada sektor industri pertunjukan. Sementara itu The Musicians 'Union, organisasi yang mewakili lebih dari 30 ribu musisi yang bekerja di semua sektor bisnis musik Inggris mengatakan masalah utama dari skema itu adalah, jaminan asuransi tidak mencakup pada acara-acara yang sudah keluar modal dan dinilai ‘boncos’.
Asosiasi Festival Independen juga menyambut baik skema tersebut. Tapi, mereka juga berpendapat kebijakan tersebut tidak akan mencakup festival yang mengurangi kapasitas penonton mereka.
“Tentu kebijakan tersebut kabar baik. Sekilas memang kelihatannya bagus, tetapi juga terdapat masalah,” kata kepala eksekutif asosiasi industri pertunjukan langsung Greg Parmley.
Parmley mengatakan, asosiasi ingin bekerja sama dengan pemerintah untuk memastikan pembatalan karena diberlakukannya kembali jarak sosial yang membuat acara tidak memungkinkan secara finansial dan para penampilnya terpaksa harus dikarantina setelah dinyatakan positif covid. (M-1)
Single 365 dari One Or Eight menghadirkan lirik yang menyentuh soal keinginan untuk selalu hadir di sisi orang yang dicintai, setiap hari sepanjang tahun.
Serasa Asmara dari Maseja dan Latisha Diva menceritakan tentang perasaan kasmaran seseorang kepada pujaan hatinya sampai tidak bisa berpaling.
SaladKlab, yang terdiri atas empat musikus Tanah Air yakni, Coki (Gitaris NTRL), Fickry, Indra7, dan Bagusikalisasi, merilis album No Wassap berisi empat track.
Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih dari Inocent Purwanto merupakan lagu balada pop sendu yang liriknya menggambarkan perasaan orang yang terjebak dalam ketidakpastian cinta.
BERAWAL dari proyek lagu EDM bergenre tech house yang dibuat oleh Fickry dan Coki NTRL, keduanya kemudian memutuskan untuk meneruskan proyek musik elektronik mereka di bawah nama SaladKlab.
Arah Pulang dari Orkes Bada Isya adalah lagu tentang kehilangan arah, tapi juga tentang keyakinan bahwa arah itu selalu ada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved