Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
BELAKANGAN film pendek Indonesia mulai mendapatkan apresiasi dari khalayak luas, dimulai dengan momentum film Tilik yang memberikan kesan mendalam bagi masyarakat yang menontonnya.
Selain Film Tilik, sebenarnya masih ada banyak film pendek karya sineas Indonesia layak ditonton sembari melepas penat setelah seharian berkutat dengan berbagai aktivitas Work from Home.
Apa saja film-film tersebut, berikut kami rekomendasikan lima film pendek yang wajib Anda tonton.
1. Lemantun (2014)
Film Lemantun (Lemari) garapan sutradara Wregas Bhanuteja ini menceritakan kisah seorang ibu yang membagikan warisan kepada lima anaknya. Bukan berupa tanah maupun uang, namun berupa lemari.
Film yang juga merupakan tugas akhir Wregas di FFTV, Institut Kesenian Jakarta ini sarat akan simbolisme ini. Ide dari film ini ia dapatkan dari pengalaman pribadinya, ketika mengetahui Sang Eyang membagikan warisan berupa lemari kepada delapan orang anaknya, yang dibeli satu persatu saat anak-anaknya lahir.
2. KTP (2016)
Film arahan Bobby Prasetyo ini mengusung narasi cerita tentang suka duka petugas kecamatan yang sedang melakukan pendataan penduduk ini juga menarik dan sempat memancing diskusi di berbagai platform medsos.
Lantaran masalah pencatatan sipil yang menjadi realitas di kehidupan nyata memang seperti benang kusut. Wajar saja jika film produksi Asa Production ini mampu memenangi menyabet juara di gelaran FVE tahun 2016.
3. Balik Jakarta (2017)
Film pendek besutan Jason Iskandar secara garis besar menceritakan pertemuan turis asal Jerman dengan seorang tukang ojek asal Medan. Pertemuan tersebut terjadi ketika sang turis sedang butuh bantuan untuk mencari alamat rumah masa kacilnya yang berada di daerah Kebayoran.
Film kolaborasi Kedutaan Besar Jerman dengan Studio Antelop ini mengusung ide yang sangat sederhana namun mengena, untuk merangkum tentang apa itu arti rumah yang sesungguhnya, meski lokasinya di kota yang keras sekalipun, seperti Jakarta.
4. Natalan (2015)
Seperti umat muslim saat merayakan Lebaran, mudik adalah suatu perjalanan yang penuh arti. Fenomena serupa ini yang kemudian juga diangkat oleh Tata Sidharta dalam film bertajuk 'Natalan' produksi kebon studio ini.
Film yang diperankan Ramon Y. tungka dan Clara Soetedja ini bercerita tentang perjalanan pulang kampung yang dilakoni oleh sepasang suami istri dari Jakarta menuju Jogja.
Rasa cemas dan gundah gulana pun berhasil di-highlight di film ini saat pasangan ini bersitegang untuk menentukan pilihan pulang kemana.
5. Loz Jogjakartoz (2018)
Loz Jogjakartoz karya Tata Sidarta benar-benar menyajikan suguhan yang tidak terduga. Dengan konsep penceritaan estafet, film produksi Kebon Studio ini berhasil menyingkap wajah lain dari Jogjakarta yang erat dengan kasus-kasus klitih, suap, dan premanisme.
Tata pun berhasil menyuguhkan Jogja yang manusiawi tanpa ada sesuatu yang berusaha untuk ditutupi, seakan membuat lengkap dan dekat nuansa di film ini, sehingga tidak ada alasan lagi untuk tidak jatuh cinta dengan Loz Jogjakartoz.
Nah, itulah lima film pendek yang dapat Anda tonton di kanal Youtube. Selain lima film tersebut tentu masih banyak film pendek Indonesia lainnya karya anak bangsa yang berasal dari berbagai kota seperti Bandung, Makassar, dan Surabaya. (M-4)
Windy Apsari mengungkapkan bahwa dalam membintangi film Arti Cinta memiliki tantangannya saat proses syuting adalah menyanyi secara langsung.
Film Arti Cinta garapan sutradara Monty Tiwa dan Tepan Kobain ini mengangkat drama keluarga dengan realita pahit terutama patah hati karena cinta.
Panggil Aku Ayah merupakan drama komedi tentang keluarga yang tumbuh dari kehadiran dan kepedulian, bukan semata dari darah.
Film Cyberbullying menyoroti fenomena sosial bahwa perundungan di ruang digital yang tidak hanya menyasar orang dewasa, tetapi juga anak dan remaja.
Di film Superman 2025, yang disutradarai James Gunn, Lex Luthor diperankan oleh Nicholas Hoult.
Film Orang Ikan yang berdurasi 85 menit tentang makhluk-makhluk menyerupai ikan ini menyajikan cerita tentang permusuhan, persahabatan, persaudaraan, dan kemanusiaan.
Film 'Tebusan Dosa' dibintangi oleh Happy Salma, Putri Marino, dan aktor Jepang Shogen. FILM misteri horor pertama persembahan rumah produksi Palari Films
Blake Lively memposting sebuah potret keluarga yang tidak konvensional di Instagram Stories, menampilkan kedua poster film mereka.
Film ini bercerita tentang karakter bernama Sofi dan empat saudaranya yang mengalami kejadian tragis saat liburan di kampung halaman mereka.
Daniel kemudian mengungkapkan makna yang lebih luas dari poster film tersebut yang membawa pesan mengenai satu cinta.
Sha Ine Febriyanti, yang memerankan Prani, mengatakan Wregas menjadi salah satu sutradara yang banyak diincar para pemeran film untuk bekerja sama, termasuk dirinya.
Film Budi Pekerti diperankan Sha Ine Febrianti, Angga Yunanda, Prilly Latuconsina, Dwi Sasono, Omara Esteghlal, dan Ari Lesmana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved