Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Film Serigala Langit Angkat Kehidupan Pilot Pesawat Tempur

Galih Agus Saputra
04/3/2020 07:05
Film Serigala Langit Angkat Kehidupan Pilot Pesawat Tempur
SERIGALA LANGIT: (dari kiri) Deva Mahenra, Titien Wattimena dan Thomas Sparringa saat melakukan sesi foto di Media Indonesia, selasa (3/3)(MI/Permana)

SETELAH hampir 30 tahun dunia layar lebar tidak diramaikan dengan kisah para pilot pesawat tempur, tahun ini TNI AU bersama E-Motion Entertainment mempersembahkan film 'Serigala Langit' untuk pecinta film dalam negeri.

Film ini bercerita tentang perjalanan hidup karakter seseorang pilot bernama Gading Baskara. Dalam prosesnya, ia selalu mencari jawaban atas pertanyaan yang ada di dirinya sendiri, hingga kemudian membentuk jati diri.

Penulis Skenario, Titien Wattimena, dalam kunjungannya ke Media Indonesia, Selasa (3/3), menjelaskan bahwa judul 'Serigala Langit' diambil dari nama skuadron pesawat tempur. Ia juga diadaptasi dari cara bertahan hidup hewan serigala, yang hidupnya selalu berkelompok di alam liar.

"Maka dari itu, Serigala Langit juga boleh dibilang bercerita tentang kelompok pilot pesawat tempur, yang sesuai juga dengan formasi mereka saat berkelompok di udara," tuturnya.

Deva Mahenra dan Thomas Sparingga turut bermain dalam film tersebut. Deva berperan sebagai Baskara, sementara Thomas berperan sebagai Samuel Felix.

Deva menjelaskan bahwa Baskara ialah seorang pilot berpangkat Letnan Satu (Lettu). Ia baru saja bergabung dalam skadron baru, yang mana dalam masa transisinya kerap terlibat konflik dengan senior.

"Dia karakternya susah membaur. Sulit bekerja sebagai tim. Tapi dari situ dia belajar banyak hal, hingga akhirnya menemukan karakter yang membentuk jati diri. Ini tentang proses bertumbuhnya manusia, yang kebetulan adalah seorang pilot pesawat tempur," tuturnya, yang siang itu turut datang ke Media Indonesia.

Sementara itu, Thomas menceritakan bahwa Felix ialah pilot berpangkat sama dengan Baskara. Hanya saja, ia satu tingkat di atasnya yang dari situlah kemudian banyak memberikan pelatihan atau lebih tepatnya sejak masuknya Baskara di skadron.

Bermain dalam film ini memberikan banyak pengalaman bagi Thomas. "Ya sebelumnya saya juga mengetahui TNI AU. Tetapi setelah datang ke sana, saya jadi lebih tahu bagaimana euforianya, merasakan joyflight-nya seperti apa, dan ternyata memang tidak mudah menjadi TNI AU," tuturnya.

Sebelum syuting, Deva menuturkan para pemain diajak mengikuti berbagai kegiatan para pilot pesawat tempur. Mereka tinggal selama kurang lebih empat hari di Lapangan Udara Iswahyudi. Setiap pagi mereka mengikuti briefing sejak di check point, menggenakan perlengkapan terbang, termasuk berkunjung ke Skuadron Teknik.

"Keluarga besar TNI AU welcome sekali menemani kita selama di sana. Dari situ, kita yang pada awalnya minim informasi jadi sangat terbantu. Kita juga terbang bersama mereka dan itu menjadi kesempatan yang sungguh berharga, yang barang kali tidak akan kita dapatkan jika tidak menekuni keaktoran," imbuh Deva.

Penerbangan pesawat tempur tentu berbeda dengan pesawat komersil. Titien yang dalam proses penulisan skenario juga melakukan riset menjelaskan bahwa, ada perbedaan mendasar antara pilot komersil dan pilot pesawat tempur. Apabila pilot komersil terbang untuk menjaga ratusan nyawa penumpangnya, pilot pesawat tempur terbang untuk menjaga keadulatan negara.

Titien selanjutnya menjelaskan bahwa film ini memiliki banyak nilai di dalamnya. Tidak hanya bercerita tentang Baskara, cinta, persahabatan, dan keluarga, namun juga berbicara tentang jiwa patriot dan nasionalisme seorang pilot.

Lantas bagaimana dengan keseruan adegan dalam film ini? Apakah ia dapat mengobati kerinduan para penonton akan manuver para pilot pesawat tempur, setidaknya sejak munculnya film 'Perwira dan Ksatria' yang disutradarai Norman Benny pada 1991? Jawabannya ada di dalam alur cerita yang dibuat Sutradara, Reka Wijaya melalui film 'Serigala Langit' ini. Rencananya film ini tayang di bioskop seluruh Tanah Air pada April mendatang. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya