Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Anda yang gemar mengonsumsi daging merah kini barangkali perlu memikirkan ulang menu favorit tersebut. Sebab, penelitian terbaru dari Fakultas Kedokteran Universitas Northwestern Feinberg School of Medicine, Amerika Serikat menunjukan bahwa makanan tersebut turut meningkatkan risiko serangan kardiovaskular sebanyak 3% hingga 7%.
Adapun yang dimaksud daging merah itu sendiri tidak meliputi unggas dan ikan --yang biasa disebut 'daging putih'-- melainkan daging sapi, kambing, domba, dan kuda.
Lebih lanjut, salah satu penulis laporan penelitian tersebut, Norrina Allen menjelaskan, peningkatan risiko biasa ditemukan pada mereka yang setidaknya mengonsumsi dua porsi daging merah (dan olahan) dalam seminggu.
Temuan baru ini yang didasarkan pada riset dengan 29.682 responden itu juga menjadi tandingan penelitian sebelumnya, yang menganjurkan sesorang untuk tidak mengurangi konsumsi daging merah.
"Semua orang menafsirkan bahwa tidak masalah mengonsumsi daging merah. Tetapi saya berpikir hal seperti itu harus didukung ilmu pengetahun. Dan temuan ini, meskipun hanya membuat perbedaan kecil, tetapi ada baiknya orang-orang mencoba mengurangi daging merah, karena secara konsisten ia juga berkaitan dengan masalah lain, kanker," tuturnya, seperti dilansir situs Sciendaily.
Makalah ini juga pernah terbit di Jama Internal Medicine pada 3 Februari lalu. Pemimpin Penelitian Daging Merah, Victor Zhong kemudian menambahkan bahwa modifikasi asupan makanan protein hewani menjadi strategi penting untuk membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan kematian dini yang mengancam tingkat populasi.
"Studi kami menunjukkan hubungan yang kuat antara kardiovaskular dan mortalitas. Ikan, makanan laut, dan sumber protein nabati seperti kacang-kacangan dan polong-polongan adalah alternatif yang sangat baik untuk menggantikan daging merah," kata dia. (M-2)
Skinproof memastikan bahwa produk-produk skincare yang beredar memiliki keamanan dan kualitas yang diharapkan oleh konsumen.
Gigi yang tidak rapi membuat penampilan jadi kurang maksimal. Tak hanya itu, kondisi tersebut juga menjadi akar sejumlah masalah kesehatan gigi.
Potensi yang dimiliki Indonesia harus dijaga serta dikembangkan oleh para peneliti sehingga nantinya industri herbal di Indonesia bisa semakin meningkat produksinya.
Ronaldo mampu meningkatkan jumlah followers Instagramnya hingga dua kali lipat atau sekitar 47% dalam setahun terakhir.
PERSIB Bandung secara resmi mengumumkan perubahan hari jadi dari 14 Maret 1933 ke 5 Januari 1919, dengan merujuk pada hasil riset tim Unpad.
Sejatinya waktu kita cukup terbatas. Karena itu, jika tidak piawai, kita akan kehilangan kesempatan mencapai kondisi emas di tahun 2045.
Hasil survei baru menunjukkan banyak orangtua merasa stres saat menghadapi waktu makan anak-anak mereka.
Nikita menuturkan anak pertamanya, Isa, sempat mengalami trauma makan usai melakukan perjalanan panjang bersama kakek dan neneknya di Jepang.
Mungkin anak suka menu nasi dan telur setiap hari tanpa buah atau sayur. Dari segi zat karbohidrat dan protein mungkin sudah terpenuhi, namun vitamin dan mineral bisa kurang.
Istilah picky eater (memilih-milih makanan) adalah kondisi ketika anak hanya memakan makanan yang monoton sehingga dikhawatirkan mengalami kekurangan zat gizi tertentu bila berlanjut.
Apabila orangtua tidak biasa mengenalkan variasi makanan kepada anak maka anak akan cenderung memilih mengonsumsi makanan tertentu.
Wyl’s Kitchen Pakubuwono menawarkan beragam menu pilihan yang dirancang khusus untuk memanjakan lidah selama bulan suci ini, dengan harga spesial mulai dari Rp325,000.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved