Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
TAHUN 2020 akan menjadi tahun bersejarah bagi Tiongkok. Pasalnya negara ini akan meluncurkan roket paling kuat di dunia yang direncanakan mengirim penjelajah ke Mars.
Uji coba roket bernama 'Long March 5" ini telah dilakukan 27 Desember pukul 12:45 GMT dan meninggalkan lokasi peluncuran Wenchang di Pulau Hainan dengan membawa satelit uji 20 Shijian. Satelit dikirim ke orbit yang direncanakan setelah 33 menit, menurut kantor berita Tiongkok Xinhua.
Keberhasilan peluncuran Long March 5 membuat program luar angkasa Tiongkok kembali ke jalurnya, setelah upaya pada Juli 2017 gagal saat pertengahan peluncuran. "Itu adalah uji 'teknologi utama yang terkait dengan misi luar angkasa di masa depan," kata Administrasi Antariksa Nasional Tiongkok yang dilansir dari dailymail.
Tiongkok menjadi satu dari empat negara yang merencanakan misi ke Mars pada 2020. Apalagi Juli merupakan titik di mana Mars dan Bumi berada di posisi terbaik untuk melakukan pendaratan.
Negara lain yang melakukan hal yang sama ialah, Amerika Serikat, misi bersama Eropa dan Rusia, dan misi pertama Uni Emirat Arab (UEA). Amerika mengirimkan penjelajah Mars 2020, Eropa dan Rusia meluncurkan Rosalind Franklin, dan UEA mengirimkan orbiter. Tiongkok berencana membawa tiga kendaraan dari Bumi, dengan misi mencari kehidupan Mars kuno pada 2021.
Tiongkok juga berharap bisa meluncurkan modul inti stasiun ruang angkasa berawak bumi pada 2020. "Roket itu ditugaskan dengan misi-misi penting. Ia akan ditugasi dengan serangkaian misi utama termasuk meluncurkan probe Mars pertama Tiongkok dan penyelidikan bulan Chang'e-5 dan modul inti untuk stasiun ruang angkasa berawak," kata Wu Yanhua, wakil kepala Administrasi Luar Angkasa Tiongkok.
Tiongkok berhasil meluncurkan Long March 5 pertama pada November 2016. Long March 5 mampu mengangkut hingga 25 ton, sebanding dalam kapasitasnya dengan Delta IV Heavy buatan AS dan Proton-M Rusia. (M-3)
Ketika terjadi badai matahari, geomagnet, dan ionosfer dalam intensitas kecil, sedang, atau besar, salah satu dampaknya dapat menurunkan akurasi posisi GPS.
WAHANA antariksa Gaia milik Badan Antariksa Eropa, yang selama ini telah bertugas memetakan galaksi Bima Sakti, kini telah menyelesaikan fase pengamatan bintangnya.
Pendirian Asosiasi Antariksa Indonesia dilandasi visi besar untuk mendukung kemajuan industri antariksa nasional sehingga Indonesia menjadi salah satu pemain utama di dunia.
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengumumkan misi wahana pendarat bulan, Blue Ghost, berhasil diluncurkan dari Launch Complex 39A di Kennedy Space Center, Florida, 15 Januari 2025 lalu.
Jules Verne, penulis asal Prancis, menjadi pelopor dalam memprediksi perkembangan teknologi masa depan.
Tahun 2025 diprediksi akan menjadi tahun penuh dengan misi antariksa ambisius dari berbagai negara yang akan membuka babak baru dalam pengetahuan dan inovasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved