Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Sebuah penelitian baru menunjukan perempuan berpendidikan tinggi yang bekerja dari rumah cenderung lebih subur. Tingkat kesuburan para perempuan cerdas itu akan meningkat bila terhubung dengan akses internet berkecepatan tinggi.
Para peneliti, sebagaimana dikutip dari Daily Mail, mengklaim adanya pengaruh koneksi internet dengan tingkat kesuburan perempuan. Para perempuan yang menerima dan menggunakan teknologi maksimal bisa bekerja dari rumah, memiliki waktu fleksibel, dapat mengatur keseimbangan kerja dan kehidupan keluarga.
Karenanya, mereka lebih bahagia dan mendorong peningkatan kondisi kesuburannya. Bahkan, perempuan golongan ini dengan usia yang lebih tua sekalipun yang kembali bekerja usai cuti hamil anak pertama, berpotensi lebih cepat hamil anak kedua jika terhubung broadband berkecepatan tinggi.
Temuan para peneliti Bocconi University di Milan ini telah dipublikasikan dalam jurnal Population Studies. Mereka menganalisis 12ribu rumah tangga dan 20ribu orang di Jerman. Pengamatan mencakup gaya hidup, kesehatan, pendidikan, dan sejumlah data pribadi lainnya.
Adapun perempuan yang menjadi obyek analisa adalah mereka yang berusia 25-45 tahun. Para perempuan berpendidikan tinggi dengan akses internet ternyata lebih cepat hamil lagi. Peneliti mencatat ada peningkatan persentase kesuburan dari 7,2% menjadi 8,7% setelah jeda waktu 12 bulan usai kehamilan pertama dan tetap mengakses internet. Para perempuan ini, sebut Ketua Peneliti Franceso Billari, juga melaporkan tingkat kepuasan hidup yang lebih tinggi.
Kondisi ini tidak dijumpai pada perempuan berpendidikan rendah, meski terhubung akses internet sekalipun. Persentase kesuburan mereka tetap diangka 6,3% dari sebelum hingga sesudah mengakses internet cepat. Perempuan yang tingkat pendidikan rendah tidak terpengaruh dengan broadband, karena mereka melakukan pekerjaan yang kurang fleksibel.
"Internet berkecepatan tinggi meningkatkan kesuburan lantaran ada keseimbangan kerja-keluarga yang lebih baik, sehingga meningkatkan kesuburan," ujar Profesor Billari. (M-3)
Baca juga : Teknologi Kecerdasan Buatan Rambah Pengobatan Tumor Otak
http://mediaindonesia.com/read/detail/227348-teknologi-kecerdasan-buatan-rambah-pengobatan-tumor-otak
Pola makan nabati yang kaya buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan biji-bijian menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kesehatan optimal.
Ahli biologi, Joan Robert, berpendapat bahwa tubuh akan menghasilkan hormon melatonin ketika kita tidur dalam keadaan lampu dimatikan.
BAB terlalu sering atau terlalu jarang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan mendasar.
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
TIM peneliti asal Korea Selatan berhasil menciptakan inovasi baru pengalihan molekuler yang bisa membalikkan transisi sel kanker menjadi tidak ganas.
Vitamin D kerap diasosiasikan sebagai suplemen yang mampu memperlambat penuaan. Vitamin D memang penting untuk membangun otot dan tulang.
Di tengah perkembangan teknologi dan media digital, para perempuan muda tidak hanya menjadi konsumen aktif, tetapi juga memimpin sebagai inovator di balik lahirnya banyak brand lokal.
Indonesia Women in Transport and Logistic, sebuah wadah pemberdayaan perempuan di sektor transportasi, logistik, dan industri kesehatan-kosmetik, komitmen dorong partisipasi perempuan.
DARIUS Sinathrya dan Marsha Timothy akan beradu peran dalam film drama terbaru berjudul Lyora: Penantian Buah Hati.
Selain dukungan dalam bentuk kebijakan, efektivitas sistem perlindungan perempuan dan anak sangat membutuhkan political will dari para pemangku kepentingan.
ZETRIX Miss Universe Indonesia 2025 memasuki fase penting dalam perjalanannya yaitu di tahap audisi.
Pengadilan Pidana Internasional (ICC) secara resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap dua tokoh senior Taliban.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved