Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Pandemi covid-19 yang terjadi empat tahun lalu ternyata tidak melulu menjadi cobaan. Itu juga membawa keuntungan bagi beberapa pihak, salah satunya adalah UMKM yang memiliki jenama Huggy Boo. Brand fesyen yang menjadi peserta Brilianpreneur 2023 itu mengusung tema family dream coat. Tidak main-main, Huggy Boo saat ini sudah terpampang di Metro Departemen Store di berbagai wilayah Indonesia dan digandrungi para pelanggan setianya.
Novita Hapsari selaku pemilik Huggy Boo bercerita bahwa penciptaan Huggy Boo bagaikan mimpi lama yang baru dapat diwujudkan yang disebabkan oleh keadaan.
“Jadi ceritanya aku tuh sudah bisnis PT Sevta Nusa Energi. Aku berbisnis sudah 16 tahun. Jadi aku punya konveksi dan aksesori. Jadi atau orang maklon di aku dan pesan baju dan aksesori di aku. Makanya aku pengen punya baju bayi ini mimpi aja karena banyak urus brand orang. Nah kemarin pandemi dan banyak perusahaan tutup. Aku puter otak supaya karyawan enggak diberhentikan. Akhirnya kami nekat bikin Huggy Boo. Jadi kayak mimpi lama yang akhirnya bisa direalisasikan,” ungkap perempuan yang kini berusia 44 tahun tersebut saat diwawancarai Media Indonesia, Selasa (19/3).
Baca juga : Irma Suryati, Brilianpreneur yang Melayani dengan Sepenuh Hati agar Difabel Mandiri
Lebih lanjut, keinginannya untuk membuat pakaian bayi dan anak ini juga menurutnya tidak bisa asal buat. Pasalnya, dia merasa pasar di segmen baju bayi dan anak sudah banyak yang menekuninya.
Oleh karena itu, dia ingin memiliki keunikan tersendiri dalam brand yang akan dia kembangkan agar dapat dikenal oleh masyarakat.
“Akhirnya kita kaitkan brand kita ke family dream coat. Jadi baju kembaran keluarga. Kita ingin menjawab kebutuhan ibu-ibu muda untuk kembaran sama bayi dan suaminya. Apalagi baru nikah. Pasti pengen. Di Indonesia enggak ada kan yang seperti ini. Inilah unique selling point kami,” ujar Novita.
Novita menambahkan bahwa berkat business matching dalam ajang Brilianpreneur 2023, pihaknya sedang dalam tahap negosiasi dengan jenama Marc Jacobs untuk membawa produk mereka ke kancah internasional.
“Terima kasih kepada Bank BRI. Saat ini kami sedang masuk proses bekerja sama dengan Mark Jacobs yang punya lisensi 50 brand dunia untuk dibawa ke kancah internasional. Ini karena business matching Brilianpreneur,” tandasnya. (Z-11)
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
UPAYA pengendalian resistensi antimikroba (AMR) dibutuhkan untuk mencegah kemunculan berbagai penyakit berbahaya, termasuk yang bisa menimbulkan pandemi.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tim akademisi dari DRRC UI merilis buku yang membahas tentang risiko dari biological hazard dapat memberi pengaruh signifikan terhadap kesehatan masyarakat global.
Epidemiolog Masdalina Pane menjelaskan belum ada sinyal bahwa virus HKU5-CoV-2 menyebabkan wabah atau pandemi baru.
Analisis CIA mencakup pemeriksaan lebih mendalam terhadap kondisi di laboratorium keamanan tinggi di Wuhan, Tiongkok, sebelum wabah terjadi.
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Selain atmosfernya yang menarik, Social Garden juga terkenal dengan koktail yang disajikan dengan keahlian.
Sejak kehadirannya di Indonesia, Aland dikenal sebagai wadah inkubasi bagi para desainer Korsel yang menghadirkan produk berkualitas tinggi.
Koleksi bertema Surreal Dreams karya Rifqi Hawari meraih gelar juara favorit dalam kompetisi Indonesia Young Fashion Designer Competition (IYFDC) 2025.
kehadiran Batik Salem juga merupakan bagian dari upaya melestarikan budaya lokal dan mendukung ekonomi kreatif di daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved