Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SELASA (18/3), Zoom Communications, Inc meluncurkan kemampuan agentic pada platformnya, sebuah pengembangan baru yang memungkinkan AI Companion bertindak sebagai “agen” untuk fitur-fitur seperti Zoom Meetings, Zoom Team Chat, Zoom Docs, Zoom Phone, Zoom Whiteboard, Zoom Contact Center, dan produk lain yang dirancang khusus untuk pelanggan bisnis.
Pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), selama ini, banyak bergantung pada Large Language Models (LLMs) yang memiliki kemampuan luar biasa dalam menjawab “prompt” pengguna yang kemudian menghasilkan berbagai respon.
Namun, Zoom menempuh jalur pengembangan AI “agentic” berbasis Small Language Models (SLM) dalam fitur AI Companion mereka.
SLM mengandalkan data pelatihan dan parameter yang lebih terfokus, sehingga memiliki kemampuan yang sama dengan LLMs, tetapi lebih ringan dan efisien.
Dengan kemampuan “agentic AI”, Zoom AI Companion kini dapat bertindak sebagai agen, yang tidak hanya sekedar menjadi asisten pintar, tetapi menjadi perpanjangan tangan dalam menjalankan berbagai tugas dalam sebuah platform.
“AI Companion berevolusi dari sebuah asisten menjadi agen, sebuah terobosan besar tentang bagaimana AI dapat meningkatkan produktivitas dan kolaborasi di lingkungan kerja,” kata Chief Product Officer Zoom, Smita Hashim.
“Kami terus memberikan nilai tambah bagi para pelanggan lewat kehadiran agen AI dan kemampuan ‘agentic’ yang dapat menyelesaikan masalah mereka, membantu mereka terhubung, berkolaborasi, serta hal lainnya hanya dalam platform Zoom yang dipercaya dan dicintai pengguna kami,” lanjutnya.
Chief Information Officer Saint Leo University, Steven Carrol, mengatakan pihaknya telah menggunakan Zoom AI Companion sejak awal diluncurkan, sekaligus menjadi saksi bagaimana teknologi ini mampu mengubah kegiatan akademik dan administratif di kampusnya.
“Teknologi ini tidak hanya memberikan efisiensi, tetapi juga memungkinkan para staf kami menghemat waktu dari tugas-tugas manual. Mereka jadi memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan kolaborasi yang bermakna, serta lebih fokus pada tugas utama kami, yaitu mendukung pembelajaran para mahasiswa,” tutupnya. (Z-1)
PEMILIK media sosial X (dulu Twitter), Elon Musk, mengatakan bahwa pihaknya menemukan arsip video untuk aplikasi video pendek Vine, yang diduga telah dihapus.
Pelajari cara menggunakan Get Contact untuk lacak nomor penipu dengan mudah. Ikuti langkah sederhana untuk cek nomor tak dikenal!
DI tengah era digitalisasi yang terus bergerak cepat, perubahan teknologi memengaruhi setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam industri pembiayaan.
Ancaman dari pelaku kejahatan siber berkembang jauh lebih cepat dibanding perkembangan kerangka kerja keamanan tradisional
Sepanjang 2024, aplikasi ini telah menerima 874 laporan dari berbagai kanal, termasuk WhatsApp dan media sosial.
Pembaruan tampilan fitur Mobile Record di Strava dirancang untuk memberikan pengalaman yang lebih dinamis dan interaktif bagi pengguna aplikasi Strava di smartphone.
Fitur menarik lainnya, kaca mata pintar itu memiliki kamera ultra lebar 12MP, yang bisa menangkap foto 3.024 × 4.032 px dan video 1.512 × 2.016 px pada kecepatan hingga 30fps
Film Diponegoro Hero: 200 Tahun Perang Jawa membuktikan bahwa teknologi AI bisa dimanfaatkan untuk tujuan positif.
Sebuah studi mengungkap ChatGPT kerap memberikan informasi berbahaya kepada remaja.
Youtube menguji coba kecerdasan buatan (AI) untuk mengidentifikasi pengguna di bawah 18 tahun.
Peneliti menggunakan kecerdasan buatan ciptakan dua calon antibiotik lawan superbug.
Teknologi ini membantu petani mendiagnosis penyakit tanaman melalui analisis gambar dan memberikan rekomendasi agronomi yang tepat untuk mendorong praktik pertanian berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved