Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
UNI Eropa meluncurkan program antariksa ambisius senilai €10 miliar (Rp168 triliun) dengan membangun konstelasi 290 satelit yang bertujuan menyaingi jaringan Starlink milik Elon Musk. Program ini bertujuan untuk memperkuat keamanan bagi pemerintah dan militer Eropa di tengah meningkatnya kekhawatiran global terkait keamanan siber.
Pejabat Uni Eropa menyatakan Inggris belum mengajukan permintaan bergabung dalam proyek Iris2, yang juga menawarkan kapasitas komunikasi komersial sebagai alternatif bagi jaringan Starlink. Dalam pernyataannya, Uni Eropa menyebut langkah ini sebagai upaya signifikan menuju kedaulatan dan konektivitas yang aman bagi Eropa.
Konstelasi satelit ini, berkat kemajuan teknologi, akan berfungsi setara dengan "mega konstelasi" yang terdiri dari 1.000 satelit, serupa dengan jaringan Starlink. Program ini akan melibatkan dua jenis satelit yang beroperasi di orbit menengah Bumi dan orbit rendah Bumi, dengan komunikasi pemerintah dan komersial pertama diperkirakan akan dimulai pada 2030.
Sebelum Brexit, Inggris merupakan bagian dari program antariksa UE, dengan rencana akses militer Inggris ke jaringan satelit Galileo mulai tahun depan. Namun, pemerintah Inggris memilih keluar dari program tersebut dan mengembangkan jaringan saingan yang melibatkan satelit Tyche dan Juno, yang direncanakan diluncurkan pada 2027.
Saat ini, belum ada indikasi Inggris tertarik untuk terlibat dalam proyek Iris2, meskipun terdapat kepentingan bersama terkait keamanan dan janji Keir Starmer untuk memperbaiki hubungan dengan Uni Eropa.
Program Iris2 melibatkan perusahaan-perusahaan besar industri antariksa Eropa, seperti Airbus Defence and Space, Deutsche Telekom, Thales Alenia Space dari Prancis, dan Telespazio dari Italia. Inggris, sejauh ini, tidak termasuk dalam daftar perusahaan yang berpartisipasi.
Program ini menjadi langkah besar setelah proyek Galileo dan Copernicus, yang bertujuan menangani tantangan jangka panjang Eropa, termasuk ancaman siber dan dampak invasi Rusia ke Ukraina. (The Guardian/Z-3)
PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) menggandeng anak usaha Turkish Aerospace Industries, CTech, untuk mengembangkan komunikasi satelit bergerak
Ledakan gelombang radio pendek yang diguga FRB dari galaksi jauh, ternyata berasal dari satelit tua NASA bernama Relay 2.
Menjelang operasional Vera Rubin Observatory di Cile, para astronom khawatir gangguan cahaya dari ribuan satelit.
PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), pelopor layanan komunikasi satelit di Indonesia, mengambil langkah penting dalam memperkuat infrastruktur teknologi satelit nasional.
Peraturan Menteri Komdigi Nomor 3 Tahun 2025 bertujuan mendorong iklim investasi yang lebih kuat dan mempercepat adopsi teknologi satelit mutakhir
INVESTASI satelit terbilang tinggi. Di sisi lain, operator global masuk Indonesia, seperti Starlink.
Terdapat 14.904 satelit yang mengorbit Bumi, 60% didominasi Starlink.
MILIARDER Amerika Serikat Elon Musk mengatakan tanpa Starlink, jalur komunikasi militer Ukraina akan runtuh.
Elon Musk, Marco Rubio, dan Menteri Luar Negeri Polandia Radoslaw Sikorski terlibat perdebatan panas di platform X terkait penggunaan Starlink di Ukraina.
United Airlines akan meluncurkan layanan Wi-Fi Starlink milik Elon Musk mulai musim semi 2025. Penerbangan pertama dengan layanan ini akan dimulai di pesawat Embraer E-175.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved