Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
MYSKILL, startup teknologi pendidikan (edtech) dengan fokus persiapan karier bagi kaum muda, hari ini memberangkatkan kloter pertama untuk para tenaga kerja Indonesia ke Hungaria, Eropa Tengah.
Para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia ini telah mengikuti pelatihan kerja dan bahasa Inggris oleh MySkill selama sekitar 2 bulan dan akhirnya diterima bekerja sebagai kasir dan koki di Budapest Ferenc Liszt International Airport, kota Budapest, Hungaria.
"Program pelatihan untuk persiapan kerja ke luar negeri ini merupakan program terbaru MySkill yang bekerja sama dengan berbagai lembaga penyaluran tenaga kerja Indonesia ke luar negeri," ungkap CEO dan Co-Founder MySkill Angga Fauzan.
Baca juga : Girls’ Tech Day Indonesia Siapkan Pemimpin Perempuan di Dunia Kerja Teknologi
Dengan mendaftar melalui MySkill, ratusan anak muda Indonesia bisa memilih negara dan profesi yang diambil seperti kasir, waitress, perawat, koki, barista dan sebagainya.
Kemudian, MySkill akan melakukan pelatihan intensif demi mengembangkan kemampuan bahasa asing dan softskill mereka. MySkill juga akan menghubungkannya dengan para mitra penyalur yang bersertifikasi resmi di bawah Kementerian Ketenagakerjaan RI.
"Di tahun 2024 ini, puluhan peserta dari berbagai wilayah Indonesia yang dilatih MySkill akan berangkat ke negara-negara di Eropa dan Asia," ujarnya.
Baca juga : PPM Pembelajaran Inggriya akan Kembangkan Pelatihan Model Baru
Griselda Cresensia, salah satu peserta yang berangkat ke Hungaria sebagai koki, menyampaikan setelah mengikuti kelas MySkill dirinya merasa senang dan lega atas bimbingannya. "Deg-degan juga karena baru ini kerja di luar, berharap dan berdoa yang terbaik untuk kita semua,” kata Griselda.
MySkill didirikan oleh Angga Fauzan (Co-Founder & Chief Executive Officer MySkill) dan Erahmat (Co-Founder & Chief Business Officer MySkill) pada pertengahan 2021.
Kedua co-founder ini menyadari Indonesia memiliki jutaan talenta muda berbakat tetapi sayangnya jumlah lowongan kerja yang tersedia tidak sebanding.
Baca juga : Kompetensi Keterampilan Instruktur Nasional Berperan Penting Tingkatkan Kualitas SDM Tanah Air
Melihat kebutuhan tenaga kerja lokal dari berbagai negara seperti Jepang, Hungaria, Jerman, Australia dan sebagainya, akhirnya mereka memutuskan membuat program pelatihan bekerja ke luar negeri. Sehingga, makin banyak anak muda Indonesia yang bisa jadi pahlawan devisa negara.
Ditambah lagi, bekerja di luar negeri memberikan banyak benefit selain menurunkan angka pengangguran Tanah Air. Seperti tingginya tawaran gaji, kesempatan sekalian berlibur serta kesejahteraan yang meningkat.
Untuk itu hingga saat ini, sudah ada ratusan anak muda yang mendaftar program pelatihan dan persiapan kerja ke luar negeri yang digagas MySkill bersama para mitra penyalur yang terpercaya.
Bahkan, ada beberapa mitra yang sebagian besar kandidatnya dari MySkill karena bentuk kerja sama yang menguntungkan. MySkill akan mengurus berbagai hal mulai dari pencarian kandidat, seleksi awal, persiapan interview hingga pelatihan bahasa asing. Sehingga, mitra penyalur tinggal berfokus pada persiapan dokumen dan kontrak kerja.
“Saya sangat percaya kualitas talenta muda Indonesia. Namun sayangnya, memang lowongan kerja yang tersedia tidak selalu banyak. Untuk itu, melalui program ini saya berharap bisa menurunkan angka pengangguran sekaligus meningkatkan devisa negara," pungkas Angga Fauzan. (H-2)
Direktur PT Forestcitra Sejahtera (Mutu Institute), Wahyu Riyadi, hadir memberikan sambutan dengan penuh semangat.
Sosialisasi ini bertujuan memberikan wawasan mengenai pentingnya identifikasi dan pengelolaan risiko dalam menjalankan usaha, terutama di sektor kuliner.
Kegiatan ini sejalan dengan salah satu program prioritas Kemendikdasmen, yaitu Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial atau Koding dan KA.
Kecamatan Ile Ape merupakan salah satu kawasan ring satu atau kawasan terdekat dari Gunung Api Ile Ape (Lewotolok).
Sepuluh pelatihan itu terbuka bagi siapa saja, tidak hanya untuk ASN Kemenag juga untuk guru sekolah, santri, mahasiswa, dan juga masyarakat umum.
Program Sinergi Mengajar terbukti mampu menjawab isu-isu ketenagakerjaan yang sebelumnya cukup dominan di area tersebut.
Kehadiran DMG di Indonesia bukan hanya ekspansi bisnis, tapi juga misi jangka panjang membentuk ekosistem estetika berbasis evidence, inovasi, dan edukasi.
Prancis Terbuka menjadi satu-satunya turnamen grand slam yang masih mempertahankan peran manusia.
PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) menggandeng anak usaha Turkish Aerospace Industries, CTech, untuk mengembangkan komunikasi satelit bergerak
HONOR 400 dan HONOR 400 Lite, rangkaian terbaru ini dirancang untuk mengubah cara pengguna dalam berbagi momen kreatif dan pribadi, dengan integrasi teknologi kecerdasan buatan
Transcosmos Indonesia (TCID), penyedia layanan omni channel contact center dan digital marketing, merayakan 12 tahun kiprahnya di Indonesia.
BSKDN Kemendagri mencatat sebanyak 28 inovasi daerah telah memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam berbagai sektor pelayanan publik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved