Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SONY telah membuat beberapa ponsel pintar yang sangat menarik akhir-akhir ini tetapi kendati demikian penjualannya kurang memuaskan.
Divisi komunikasi seluler Sony mengalami penurunan besar dalam penjualannya. Penjualan smartphone Sony turun sebesar JPY356,8 miliar ($2,62 miliar) atau mengalami penurunan sebesar 2,5% dibandingkan tahun lalu.
Namun, perusahaan tidak memberikan jumlah pasti dari ponsel yang berhasil dijual.
Baca juga : Menguliti Fitur Kamera OPPO Find N2 Flip
Penjualan yang kurang memuaskan ini menimbulkan pertanyaan apakah raksasa elektronik Jepang itu pada suatu saat akan memutuskan untuk berhenti dan keluar dari bisnis smartphone, mengikuti jejak LG dan HTC.
Baca juga : Sony akan Bangkitkan Kejayaan PS Vita dan PS Portable
Pertanyaan tersebut akhirnya terjawab. Sony disebut akan terus membuat smartphone Android untuk beberapa tahun ke depan. Hal ini diungkapkan Qualcomm.
Dilansir dari GSM Arena, Qualcomm yang merupakan perusahaan pembuat chip tersebut telah mengumumkan mereka telah memperpanjang kolaborasinya dengan Sony untuk platform Snapdragon guna mendukung produksi smartphone di masa depan. Ini adalah kesepakatan jangka panjang dan mencakup perangkat premium, kelas atas, dan kelas menengah.
"Upaya bersama Sony dan Qualcomm akan berfokus pada integrasi platform mobile Snapdragon canggih Qualcomm Technologies ke dalam jajaran smartphone Sony di masa depan, memberikan fungsionalitas yang lebih baik, kinerja yang lebih tinggi, dan pengalaman pengguna yang lebih imersif," bunyi siaran pers Qualcomm, dikutip Jumat (23/6).
Kepala Unit Bisnis Komunikasi Mobile Sony, Tsutomu Hamaguchi mengatakan ponsel keluarannya masih disambut positif oleh para penggemarnya.
"Xperia 1 V yang merupakan smartphone unggulan terbaru Sony yang ditenagai oleh Snapdragon 8 Gen 2 Mobile Platform telah diterima dengan sangat baik oleh para konsumen. Kami berharap dapat melanjutkan kerja sama dengan Qualcomm Technologies untuk memberikan pengalaman premium dan menarik pada smartphone masa depan yang ditenagai oleh prosesor Snapdragon," kata Tsutomu.
"Kami selalu mendengarkan pelanggan kami untuk mengembangkan teknologi mutakhir yang memenuhi dan melampaui harapan mereka, dan kami percaya bahwa Qualcomm Technologies akan membantu kami untuk terus memajukan industri ini," katanya. (Z-8)
Kemendag menyita ponsel ilegal senilai Rp17,6 miliar yang terdiri dari 5.100 ponsel rakitan senilai Rp12,08 miliar dan 747 koli barang aksesoris, casing, dan charger senilai Rp5,54 miliar.
Spesifikasi Kamera Vivo X300 Pro Bocor ke Publik, Diperkirakan Rilis Oktober 2025
Hadir dalam beragam pilihan warna, Infinix HOT 60i akan tersedia secara resmi di pasar Indonesia mulai 7 Juli 2025.
Dark mode atau mode gelap semakin populer di kalangan pengguna ponsel. Tak hanya membuat tampilan layar terlihat elegan dan kekinian, fitur ini ternyata menyimpan berbagai manfaat penting
POCO resmi merilis ponsel baru dari lini Fearless di Indonesia yakni Poco F7. Lewat perangkat ini Poco menjamin menghadirkan pengalaman ponsel flagship dengan performance
Tecno Pova 7 dibekali dengan baterai berkapasitas besar 7000mAh yang mampu menunjang aktivitas intens sepanjang hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved