Kamis 30 Maret 2023, 16:29 WIB

Perusahaan Gim Electronic Arts PHK 800 Karyawan

Rahmatul Fajri | Teknologi
Perusahaan Gim Electronic Arts PHK 800 Karyawan

Dok. Wikipedia
Kantor pusat electronic Arts di AS

 

Raksasa perusahaan gim, Electronic Arts (EA) Inc akan memangkas jumlah karyawannya dengan memecat atau melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 800 karyawan. Langkah yang dilakukan penerbit video gim FIFA itu bertujuan untuk mengurangi ruangan kantor dan mengurangi beban gaji karyawan.

EA dilaporkan memiliki 12.900 karyawan pada akhir Maret 2022. Dengan memecat 6% dari jumlah karyawan atau 800 orang akan menghemat biaya sekira USD170 juta hingga USD200 juta.

Langkah EA menambah daftar perusahaan teknologi yang memangkas karyawannya sebagai salah satu persiapan menghadapi potensi penurunan ekonomi di tengah kenaikan suku bunga di seluruh dunia.

Baca juga: Gim FIFA akan Pamit Setelah 30 Tahun

Sebelumnya, Meta Platforms Inc (META.O) dan Amazon.com Inc (AMZN.O) mengumumkan PHK putaran kedua bulan ini. Menurut data dari Challenger, Gray & Christmas Inc. PHK yang terjadi di perusahaan teknologi mencapai 63.000 dalam dua bulan pertama 2023.

CEO EA Andrew Wilson mengungkapkan pihaknya fokus agar bisnis tetap berjalan. Oleh karenanya, perusahaan menempuh upaya yang tidak sejalan dengan fokus meningkatkan bisnis tersebut.

"Saat kami mendorong fokus yang lebih besar di seluruh portofolio kami, kami beralih dari proyek yang tidak berkontribusi pada strategi kami, meninjau jejak real estat kami, dan merestrukturisasi beberapa tim kami," kata Andrew, dilansir dari Reuters, Kamis (30/3).

Baca juga: Netflix Siapkan Lebih dari 100 Gim Mobile

Wilson mengatakan karyawan yang akan di-PHK yang diberikan kesempatan untuk pindah ke project lain di perusahaan. Namun, jika tidak memungkinkan, karyawan tersebut akan dipecat dengan pesangon dan tunjangan tambahan.

Penerbit gim memang tengah berjuang di tengah pelambatan pemasukan di tengah inflasi beberapa tahun terakhir. Menurut perusahaan analitik Circana, penjualan video gim sepanjang tahun ini cenderung stagnan dan pengeluaran untuk konten video game di seluruh platform turun 2%.

EA sendiri telah menurunkan perkiraan pemesanan gim pada Januari setelah ditundanya perilisan gim "Star Wars". Sedangkan Game "Hogwarts Legacy" yang baru diluncurkan dari Warner Bros Discovery (WBD.O) menduduki puncak tangga penjualan videogame pada bulan Februari.

(Z-9)


 

Baca Juga

Dok. Blibli

Perkuat Ekosistem Digitalisasi, Blibli Tiket Kini Bisa Digunakan di Ranch Market

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Senin 05 Juni 2023, 20:27 WIB
Blibli Tiket Rewards adalah program loyalitas pengguna ekosistem Blibli Tiket berupa point rewards saat bertransaksi di Blibli maupun di...
Dok. Moonton Indonesia

Moonton Indonesia Lepas Dua Tim Esports ke Mobile Legends: Bang Bang SEA Championship

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Senin 05 Juni 2023, 18:30 WIB
Tim esports Indonesia diketahui sudah puasa gelar di turnamen MLBB internasional selama 4...
DOK/BEECLOUD

Beecloud, Aplikasi Pembukuan untuk Pebisnis yang Sering Wira-wiri

👤Media Indonesia 🕔Senin 05 Juni 2023, 17:21 WIB
Beecloud adalah aplikasi pembukuan yang memberikan kemampuan kepada pebisnis untuk mengontrol bisnis mereka secara real-time dari manapun...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya