Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BPPT menegaskan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) hujan buatan dapat menjadi solusi permanen pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
BADAN Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melalui Balai Besar Teknologi kembali menerjunkan tim teknologi modifikasi cuaca (TMC) hujan buatan guna pencegahan karhutla di Riau.
Menurut KLHK, operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Riau mampu meningkatkan curah hujan hingga 47,2%.
Operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) fase kedua pencegahan karhutla di Riau dan Jambi akan dilaksanakan mulai 3 Juli 2021 selama 15 hari ke depan.
Teknologi modifikasi cuaca dilakukan mengingat wilayah Riau memiliki banyak lahan gambut yang mudah terbakar atau kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di musim kemarau seperti saat ini.
Sumsel dan Jambi mulai melakukan program Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dengan menyemai 10 ton garam di udara sebagai upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Untuk mengatasi defisit air di Waduk Kaskade Citarum, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melakukan teknologi modifikasi cuaca.
Teknologi modifikasi cuaca diharap bisa meminimalisir terjadinya kebakaran lahan dan hutan di Riau.
BADAN Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menyapkan sebanyak 10 ton bahan semai untuk melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Riau untuk meredam potensi kebakaran hutan.
Pada 2020, operasi itu sudah dilaksanakan sejak Februari dan hingga saat ini masih terus dilaksanakan di Provinsi Riau, Sumatra Selatan, Jambi, dan Kalimantan Barat.
Sinergitas antarinstansi perlu terus dipererat agar penanganan karhutla lebih efektif
Operasi TMC (hujan buatan) di Batam sangat berarti karena menyangkut kepentingan sangat vital yaitu ketersediaan air baku bagi masyarakat termasuk industri.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved