Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PSIS Semarang kian berat untuk bangkit dan keluar dari zona degradasi, menghadapi tiga sisa pertandingan kembali kehilangan skuad penting yakni pelatih fisik berdarah Spanyol Alberto Garcia setelah sebelumnya ditinggalkan sejumlah pemain dan pelatih kepala.
Kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/2025 menjadi neraka bagi PSIS Semarang, hingga mendekati babak akhir tim berjuluk Mahesa Jenar ini berada di peringkat paling dasar klasemen dengan 25 poin dari 31 pertandingan yang dilakoni, bahkan cukup berat untuk dapat bangkit dan keluar dari zona degradasi karena menyisakan tiga pertandingan lagi yang semakin berat.
Keluarnya sejumlah pemain yakni Roger Bonet dan Evandro Brandao, kemudian disusul hengkangnya pelatih Gilbert Agius dan terakhir Selasa (6/5) pelatih fisik Alberto Garcia menambah beratnya PSIS Semarang untuk bangkit menghadapi sisa pertandingan yakni PSS Jumat (9/5), Malut United Jumat (16/5) dan Barito Putra pada Sabtu (24/5).
"Benar, Coach Alberto mengundurkan dari tim Mahesa Jenar diri dan kami menghormati keputusan tersebut," kata Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang Agung Buwono.
Pelatih Fisik PSIS Semarang Alberto Garcia memilih mengakhiri kontraknya secara resmi Selasa (6/5), ungkap Agung Buwono, meskipun pelatih berdarah Spanyol tersebut masih mempunyai kontrak hingga akhir musim kompetisi, namun keputusan mengundurkan diri tersebut dapat diterima dan dihormati.
Selama bergabung dengan PSIS Semarang, menurut Agung Buwono, kinerja Alberto sangat baik untuk tim, sehingga dalam kesempatan ini mengucapkan berterima kasih atas dedikasi yang diberikan kepada tim Mahesa Jenar. ”Semoga Coach Alberto selalu diberi kesuksesan kedepannya, terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan,” tambahnya.
Pelatih Caretaker PSIS Semarang Muhammad Ridwan mengatakan akan berjuang keras menghadapi tiga sisa pertandingan pada Liga 1 Indonesia tahun ini, meskipun mengaku tidak mudah untuk dapat keluar dari zona degradasi karena jumlah jaga yang semakin sedikit.
“Kita akan berusaha sekuat tenaga, laga makin sedikit, tapi peluang belum tertutup dan kita akan berjuang sekuat yang kita bisa,” ujar mantan pemain Timnas M Ridwan.
Menghadapi pertandingan berikutnya, demikian M Ridwan, saat ini sedang melakukan persiapan setelah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pertandingan sebelumnya. "Sebuah tim akan tetap melakuhan evakuasi baik setelah menang maupun kalah," imbuhnya.
Kekalahan terakhir menjawab Bali United dengan skor besar, menurut N Ridwan, merupakan pukulan bagi PSIS Semarang yang mencoba bangkit dari kekalahan-kekalahan sebelumnya, karena pertandingan ini sejak awal dirasakan cukup berat bagi Mahesa Jenar meskipun para pemain telah berusaha bangkit sejak menit-menit awal. (H-2)
Keputusan untuk tidak merekrut semua kuota juga mempertimbangkan kebutuhan taktis dan komposisi ideal tim.
Bali United saat ini baru memiliki lima pemain asing.
APPIÂ melayangkan kritik terhadap kebijakan baru PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang memperbolehkan setiap klub peserta Super League (Liga 1) merekrut hingga 11 pemain asing
LIGA 1 Indonesia akan mengalami beberapa perubahan mulai musim baru nanti. Dua di antaranya ialah penamaan menjadi Super League untuk kasta tertinggi dan penambahan kuota pemain asing.
Pemilihan Atieda didasari oleh catatan produktivitas sang pemain di klub sebelumnya.
Cassio Scheid menjadi pemain kelima yang didatangkan Dewa United untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia dan kompetisi Asia musim depan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved