Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
AS Roma bakal melakoni laga penentuan alias hidup-mati di ajang Liga Europa. Pasalnya, hanya kemenangan yang akan menjamin tempat bagi Roma di babak sistem gugur.
Roma menjamu Eintracht Frankfurt pada laga terakhir fase grup. Duel Roma vs Eintracht Frankfurt digelar di Stadion Olimpico, Jumat (31/1) dini hari pukul 03.00 WIB.
Skuad 'Giallorossi' memburu kemenangan sebagai harga mati karena mereka di peringkat ke-21 hanya berjarak satu poin dari zona eliminasi. Bagi Roma, Frankfurt akan menjadi ujian sebagai salah satu tim dengan performa terbaik di fase grup.
Kekalahan dari AZ Alkmaar pada partai ketujuh bakal melecut Roma untuk meraih hasil maksimal di laga terakhir. Ditambah lagi, Roma pekan lalu memetik kemenangan atas Udinese di Serie A yang memompa kepercayaan diri tim.
"Saya kira kami memiliki lebih banyak kepercayaan diri, keyakinan, dan semangat kompetitif yang perlu kami miliki sepanjang waktu, tidak hanya di kandang sendiri ketika penonton Olimpico mendukung kami dan mendorong kami maju. Kami harus konsisten," ujar Ranieri.
Roma terbilang tak beruntung dari segi hasil karena hanya memenangi dua laga dari tujuh pertandingan. Padahal, secara statistik mereka menjadi raja penguasaan bola lebih tinggi daripada tim lain dengan rata-rata 59,3%. Akurasi yang dibukukan sebesar 86% hanya kalah dari Lazio dan Manchester United.
Ranieri menyadari betul Roma berisiko tersingkir di tahap awal kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sejak 10 tahun lalu. Namun, sejarah berpihak kepada mereka dalam satu hal. Roma hanya kalah tiga kali dari 45 pertandingan kandang terakhir mereka di Eropa.
"Ada kemarahan, ada kekecewaan, ada segalanya karena Anda memegang kendali permainan (di partai ketujuh) tetapi Anda tidak menyelesaikannya dengan cukup baik,” ucap Ranieri.
Sementara itu, Frankfurt duduk manis di posisi kedua dan sudah mengamankan tempat. Hasil imbang sudah cukup bagi tim tamu untuk menyegel posisi delapan besar menghindari playoff.
Frankfurt akan mengandalkan Can Uzun dan Hugo Ekitike yang menunjukkan potensi. Terlebih, mereka kini tanpa pencetak gol terbanyak Omar Marmoush yang hengkang ke Manchester City.
Pengganti Marmoush yaitu Elye Wahi belum bisa dimainkan hingga fase sistem gugur. Mario Gotze dan mantan pemain pinjaman Roma Rasmus Kristensen juga potensial menjadi ancaman di sisi sayap. (Dhk/P-3)
Peringatan ini muncul setelah Liga Primer Inggris merilis daftar jadwal pertandingan untuk musim 2025-26 pada Rabu.
Ange Postecoglou dipecat usai mengantarkan Tottenham Hotspur menjadi juara Liga Europa.
Rayan Cherki bersama mantan klubnya, Lyon, tersingkir secara dramatis di perempat final Liga Europa usai kalah dari Manchester United di Old Trafford, April lalu.
Son menyebut kepercayaan yang diberikan Postecoglou saat menunjuknya sebagai kapten sebagai salah satu kehormatan terbesar dalam kariernya.
Tottenham Hotspur secara resmi mengumumkan pemecatan Ange Postecoglou dari posisi pelatih kepala.
Meski juara di Liga Europa, Tottenham Hotspur finis di peringkat 17 klasemen Liga Primer Inggris dengan 38 poin. Itu menjadi perolehan terburuk the Lillywhites dalam 48 tahun terakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved