Arteta Didakwa karena Kecam VAR

Basuki Eka Purnama
17/11/2023 06:45
Arteta Didakwa karena Kecam VAR
Pelatih Arsenal Mikel Arteta(AFP/Oli SCARFF)

MANAJER Arsenal Mikel Arteta telah didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) karena mengecam VAR setelah the Gunners kalah kontroversial dari Newcastle United.

Arteta menyebut keputusan VAR yang tidak menganulir gol Anthony Gordon saat Arsenal menyerah 1-0 di St James Park, di laga Liga Primer Inggris, awal bulan ini, sangat memalukan.

"Mikel Arteta telah didakwa melanggar aturan FA nomor E3.1 terkait komenter yang dibuatnya dalam wawancara dengan media setelah laga Liga Primer Inggris antara Arsenal dan Newcastle United pada Sabtu (4/11)," ungkap FA dalam sebuah pernyataan resmi, Kamis (16/11).

Baca juga: Tikam Sevilla, Arsenal Selangkah Lagi ke 16 Besar Liga Champions

"Pernyataan itu dipandang sebagai sebuah pelanggaran karena mengejek ofisial pertandingan dan/atau melecehkan pertandingan," lanjut FA.

VAR mengecek apakah bola telah keluar sebelum umpan silang Joe Willock, apakah Joelinton melanggar Gabriel, serta apakah Gordon berada dalam posisi offside.

Ketiga keputusan VAR untuk menguntungkan Newcastle meski bola terlihat jelas telah keluar dari lapangan dan Joelinton mendorong punggung Gabriel.

Baca juga: Arsenal Disingkirkan West Ham dari Ajang Piala Liga

Arteta tidak bisa menyembunyikan kemarahan dan setelah pertandingan mengatakan, "Anda harus mempertanyakan bagaimana gol itu bisa disahkan? Luar biasa. Saya merasa malu."

"Saya kini harus datang ke sini, membela klub saya, dan meminta tolong. Pasalnya, sangat memalukan gol seperti itu disahkan. Benar-benar memalukan," lanjutnya.

Sehari setelah pernyataan Arteta itu, Arsenal merilis pernyataan bahwa mereka mendukung penuh apa yang dikatakan pelatih asal Spanyol itu.

"Liga Primer Inggris adalah liga terbaik di dunia dengan pemain, pelatih, dan pendukung terbaik. Mereka semua layak mendapatkan yang lebih baik," ungkap Arsenal dalam sebuah pernyataan resmi.

"PGMOL harus meningkatkan standar para wasit dan fokus memperbaiki diri ketimbang berusaha menganalisa, menjelaskan, dan meminta maaf atas keputusan yang salah," lanjut the Gunners. (AFP/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya