Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PEMAIN timnas U-17 Indonesia Figo Dennis sudah tak sabar untuk segara tampil di Piala Dunia U-17 2023. Pemain yang mengisi posisi gelandang itu menyebut dia dan kawan-kawannya sudah sangat siap untuk menghadapi laga melawan Ekuador.
Pertandingan itu akan menjadi partai pembuka Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (10/11) malam.
Berbagai persiapan terus dilakukan tim U-17 Indonesia menatap pertandingan tersebut. Teranyar, Figo Dennis dkk menggelar sesi latihan di Lapangan THOR, Surabaya, Rabu (8/11) malam.
"Persiapan pemain sejauh ini cukup baik karena kami juga sudah cukup siap dan banyak sekali perkembangan yang dialami. Kami sudah cukup siap untuk melawan Ekuador," kata Figo.
Duel Indonesia kontra Ekuador dipastikan bakal disaksikan puluhan ribu pasang mata di stadion. Pasalnya, tiket untuk pertandingan yang bakal kick-off pada pukul 19.00 WIB sudah habis terjual alias sold out.
Baca juga:
> Bus Listrik Layani Penonton Piala Dunia U-17 di Surabaya
> Kesempatan Skuad Garuda Muda Unjuk Gigi di Piala Dunia U-17
"Beban sih mungkin dilihat suporter, banyak orang, tapi pas pertandingan nanti harus main lepas karena bermain di kandang. Mereka tamu, kami harus tunjukkan bahwa kami yang punya Indonesia. Jadi harus tampil yang terbaik," ucap gelandang asal Persija Jakarta tersebut.
Figo pun optimistis dia dan rekan-rekannya di Tim U-17 akan bisa menampilkan permainan terbaik. Apalagi, mereka mendapatkan dukungan yang positif dalam banyak hal.
"Suasana di Surabaya dan fasilitas tempat latihan cukup bagus, lapangan berstandar FIFA. Makanan di hotel juga sangat baik," pemain asal Probolinggo, Jawa Timur itu.
"Target kami semua yang pertama kami harus memikirkan lolos ke 16 besar, yang terpenting itu dulu. Baru kami memikirkan selanjutnya," imbuhnya. (LOCPDU17/Z-6)
Di Piala Dunia U-17, timnas Indonesia berada satu grup dengan juara empat kali Brasil, Honduras, dan negara debutan Zambia di Grup H.
"Ini benar-benar kesempatan yang menantang, karena Brasil pernah 4 kali juara dunia U-17, terakhir 2019, serta 14 kali juara CONMEBOL U-17, dengan gelar terbaru tahun ini,"
Hasil itu menjadi tantangan tersendiri bagi timnas U-17 Indonesia, mengingat mereka bakal bertemu juara Piala Dunia U-17 empat kali Brasil.
PERTAMA kali dalam sejarah, Garuda Muda berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 melalui jalur kualifikasi. Prestasi luar biasa juga ditorehkan anak-anak muda Indonesia di ajang Piala Asia U-17.
PELATIH timnas U-17 Indonesia Nova Arianto mengungkapkan banyak aspek yang perlu ditingkatkan usai kekalahan Garuda Muda di perempat final Piala Asia U-17 2025
KEKALAHAN timnas Indonesia U-17 di perempat final Piala Asia U-17 2025 menjadi pelajaran berharga menghadapi Piala Dunia U-17 2025. Waktu sekitar enam bulan lebih dapat dimanfaatkan
Pemerintahan Ekuador mengekstrasidi gembong narkoba Adolfo Macias, alias Fito, ke Amerika Serikat, sebulan setelah ia ditangkap kembali.
Ribuan warga Quito, ibu kota Ekuador alami krisis air bersih selama sepekan terakhir, akibat pipa air rusak akibat longsor.
Jose Adolfo Macias Villamar, pemimpin geng narkoba Los Choneros berhasil ditangkap setelah kabur dari penjara selama satu tahun.
BMKG menegaskan bahwa gempa bumi bermagnitudo 6,2 di pesisir Laut Ekuador tidak memberikan dampak apapun terhadap wilayah Indonesia.
GEMPA bumi berkekuatan 6,3 skala richter di pantai Ekuador.
Polisi Ekuador menangkap empat tersangka terkait serangan bersenjata di arena sabung ayam di komunitas La Valencia, Provinsi Manabí, yang menewaskan sedikitnya 12 orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved