Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
PELATIH Juventus, Massimiliano Allegri, menilai keputusan sanksi pengurangan 10 poin timnya di Serie A Liga Italia berpengaruh terhadap mental pemain. Keputusan itu diberikan hanya beberapa menit sebelum laga melawan Empoli, Selasa (23/5) dini hari WIB. Si Nyonya Tua akhirnya kalah 1-4 pada laga tersebut.
Juventus dihukum Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) pengurangan 10 poin dalam atas kasus pemalsuan pelaporan keuangan. Allegri menyayangkan hukuman yang tidak pasti. Sebab, sebelumnya Juve sempat dihukum pengurangan 15 poin, tetapi dibatalkan karena menang dalam banding.
"Aspek psikologis sangat mendasar dalam sepak bola. Hanya 15 menit sebelum pertandingan, kami berada di urutan kedua klasemen dan memiliki 69 poin. Ini situasi yang sangat berbeda untuk tertinggal lima poin dari Milan yang berada di urutan kelima," kata Allegri.
Baca juga: Usai Diganjar Pemotongan Poin, Juventus Dipermalukan Empoli
"Kami tidak boleh mencari alibi atau alasan karena kami adalah Juventus, kami terbiasa menang atau setidaknya berjuang untuk menang. Sekarang ada dua pertandingan lagi yang harus dimainkan, kami harus tetap bersatu," lanjutnya.
Hasil dan keputusan itu membuat Juventus kini berada di peringkat tujuh dengan 59 poin, terpaut lima poin dari AC Milan di peringkat empat. Allegri geram karena setiap kali Juventus mendapat situasi yang bagus, selalu diruntuhkan.
Baca juga: Juventus Diganjar Hukuman Pemotongan 10 Poin
"Setiap kali kami mendongakkan kepala, mereka mendorong kami kembali ke bawah," kata Allegri
"Bahkan setelah hukuman 10 poin, dengan kemenangan hari ini kami memiliki kesempatan untuk bertarung dengan Milan untuk kualifikasi Liga Champions. Sayangnya, itu tidak terjadi," lanjutnya.
Dipermalukan Empoli
Di kandang Empoli, penyerang berusia 36 tahun Francesco Caputo mencetak gol yang mengapit gol Sebastiano Luperto pada menit 81. Federico Chiesa memperkecil ketertinggalan Juventus pada menit 85.
Namun, saat laga tinggal menyisakan tiga menit, tim tuan rumah kembali mencetak gol lewat aksi Roberto Piccoli, yang mencetak gol keduanya pada musim ini.
(Footballitalia/Z-9)
BAYERN Munich dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Liverpool untuk memboyong winger asal Kolombia, Luis Diaz, dengan nilai transfer mencapai £65,5 juta atau setara Rp1,5 triliun.
PSSI mempercepat proses sertifikasi pelatih dengan memanfaatkan teknologi digital dan menurunkan biaya pelatihan di tingkat Asosiasi Provinsi (Asprov).
Presiden Prabowo Subianto menunjukan komitmen dan dukungan tanpa henti terhadap kemajuan sepak bola nasional.
Piala Pertiwi diharapkan dapat menjangkau lebih banyak talenta-talenta sepak bola putri dengan cakupan daerah yang semakin luas.
Presiden FIFA Gianni Infantino dan sejumlah pimpinan serikat pemain global menyepakati diberlakukannya masa istirahat wajib bagi pesepak bola profesional.
Piala Pertiwi U14 & U16 2025 juga merupakan kelanjutan dari turnamen MLSC.
Genoa meminjam Leo Ostigard dengan durasi satu tahun dan ditambah dengan kewajiban pembelian ketika masa peminjamannya berakhir di akhir musim nanti, jika beberapa kondisi tercapai.
Atalanta diyakini menginginkan total 50 juta euro atau sekira Rp946 miliar untuk melepas Ademola Lookman di bursa transfer musim panas ini.
AS Roma mengeluarkan biaya sebesar 30 juta euro atau sekitar Rp573 miliar untuk membuat Flamengo bersedia melepas Wesley Franca.
Cremonese resmi kembali ke kasta tertinggi sepak bola Italia setelah absen dua musim.
KIPER tim nasional Indonesia, Emil Audero, resmi bergabung dengan klub promosi Serie A, US Cremonese, dengan status pinjaman pada bursa transfer musim panas 2025.
Pervis Estupinan menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2030 dan menjadi pemain Ekuador pertama dalam sejarah AC Milan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved