Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
PEKATIH timnas Indonesia, Shin Tae-yong tengah fokus memperkuat mental pemain jelang laga terakhir penyisihan Grup B Piala AFF 2020 kontra timnas Malaysia, di Singapore National Stadium, pada Minggu (19/12) sore WIB.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengatakan sudah mempersiapkan para pemain dengan baik melihat performa tim yang terus berkembang. Ia sudah melakukan analisa tentang strategi permainan untuk menghadapi timnas Malaysia.
"Persiapan yang paling penting yaitu mental dan conditioning. Pemain muda saat ini performanya semakin membaik, jadi tidak terlalu khawatir juga. Kita bisa mendapat hasil yang baik jika melakukan permainan yang kita inginkan," tutur Shin Tae-yong.
"Kami sudah mempersiapkan semuanya dengan baik, terlihat juga dari pemain di setiap pertandingan kondisi mereka meningkat. Kepercayaan diri juga meningkat, saya percaya mendapat hasil yang lebih baik dari tim kuat seperti Malaysia," harapnya.
Sejauh ini skuad Garuda sudah memiliki modal bagus dari tiga pertandingan sebelumnya. Dua kemenangan besar (4-2 atas Kamboja dan 5-1 atas Laos) dan satu hasil imbang (0-0 atas Vietnam) membuat pelatih Shin Tae-yong dapat percaya diri tampil di depan pemain Negeri Jiran.
"Memang banyak yang berbicara Indonesia paling unggul di grup B. Tetapi situasi pertandingan bisa saja berubah. Kami hanya berharap pemain supaya tidak lengah dan memperkuat mental supaya bisa mendapat hasil lebih baik," tutur pelatih berusia 52 tahun itu.
"Sebagai kepala, memang punya tanggung jawab untuk memimpin tim. Kami punya tugas, bagaimana menghadapi lawan dengan menganalisa kelebihan dan kekurangan. Vietnam adalah tim yang terkuat dan terbaik di AFF," jelasnya.
"Tetapi pastinya Malaysia punya kelebihan dan kekurangan, jadi kami analisa strategi dan taktik untuk menyesuaikan lawan seperti apa," tambah Shin Tae-yong.
Sementara anak didik Tan Cheng Hoe harus mengalami dua kekalahan dan hanya mampu mengumpulkan satu kemenangan.
Menilik delapan pertemuan terakhir keduanya sejak Piala AFF 1996, Indonesia dan Malaysia sama-sama mengoleksi empat kemenangan. Sejarah pertemuan ini tentu perlu diwaspadai Shin Tae-yong, ditambah dorongan kuat Malaysia untuk menang.
"Kondisi para pemain semua baik, memang walaupun ada cedera ringan. Tetapi bukan yang berpengaruh ke pertandingan berikutnya," ucapnya.
"Elkan Baggot bisa bermain, kalau Egy (Maulana Vikri) juga bisa bermain jika kita lolos dari grup," ungkap Shin Tae-yong disinggung soal karantina bek timnas, Elkan Baggot.
Shin Tae-yong masih dapat mengandalkan Evan Dimas di lini tengah untuk lalu lintas bola, "Evan Dimas tidak ada masalah," jelasnya.
Lini pertahanan Malaysia diperkirakan akan menjadi incaran Ezra dkk, dengan cederanya dua pemain bek utama. Pelatih Tan Cheng Hoe rencananya akan memainkan Dominic Tan dan Dion Cools sebagai pengganti.
"Kami pasti merasa kehilangan dengan ketidakhadiran Aidil dan Shahrul karena mereka telah menjadi pilar pertahanan tim akhir-akhir ini. Kami berharap Dion dan Dominic akan membentuk kerja sama yang solid," ujar Tan Cheng Hoe.
Kedua kubu tentunya sama-sama termotivasi untuk meraih kemenangan penuh dalam laga ini. Mengingat Indonesia ingin melaju ke semifinal dengan status sebagai juara Grup B.
Sementara Malaysia sedang bersaing ketat di peringkat ketiga klasemen sementara dengan Vietnam di posisi kedua, dan hanya selisih satu poin.
Pada hari yang sama, duel antara Vietnam dan Kamboja juga digelar di Bishan Stadium. Hal ini akan menjadi pertandingan penentu bagi Indonesia, Vietnam, maupaun Malaysia.
"Saya mempunyai keyakinan tinggi pasukan kita dapat mengalahkan Indonesia dengan berbekal komitmen semua pemain. Strategi beserta kemauan para pemain yang kuat saat berhadapan dengan Indonesia nanti," tutur Presiden Persatuan Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Haji Hamidin Haji Mohd Amin.
Sebenarnya, timnas Indonesia hanya membutuhkan hasil imbang dari Malaysia untuk bisa lolos ke semifinal Piala AFF 2020. Sementara Malaysia harus memastikan kemenangan atas Indonesia untuk dapat memastikan tiket semifinal.
"Bagi saya, lawan Indonesia ini bukan hal mustahil untuk dimenangkan. Cuman memang menyulitkan ketika kita diwajibkan menang, bukannya seri. Jadi kita harus lebih berhati-hati. Saya pikir pemain sudah tahu tugas dan tanggung jawab mereka," tegas Datuk Haji Hamidin.
"Semua ini menuntut komitmen seratus persen dari semua pemain dalam dua sampai tiga hari menjelang perlawanan pada Minggu (19/12) ini," tambahnya.
Apabila hasil akhir adalah imbang, Malaysia hanya dapat menunggu hasil dari pertandingan antara Vietnam atau Kamboja. (And/OL-09)
Nathan bukan satu-satunya pemain keturunan Indonesia yang saat ini berstatus tanpa klub. Total ada enam pemain diaspora lainnya yang sedang dalam status bebas transfer.
Jordi Amat kini membutuhkan menit bermain reguler demi bisa bersaing masuk ke dalam skuad timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert.
Maman Abdurahman mengaku bangga bisa menjadi bagian dari sepak bola nasional dan berterima kasih kepada semua pihak yang pernah memberikan dukungan selama ini.
Selama dua musim bersama Swansea City, Nathan Tjoe-A-On hanya tampil tiga kali, dua di antaranya di Piala Liga.
INDONESIA mencintai sepak bola. Bahkan bisa dikatakan, sepak bola telah menjadi semacam 'agama sekuler' di negeri ini dielu-elukan, disakralkan, dan dirayakan.
Tiga pemain timnas yang bermain di Eropa, yaitu Thom Haye, Justin Hubner, dan Shayne Pattynama, kontraknya habis dan tidak diperpanjang klub masing-masing.
Mantan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong ditunjuk sebagai Wakil Presiden Federasi KFA. STY sempat memberikan penilaian kekalahan Korea Selatan dari Timnas Indonesia U-17
Shin Tae-yong menjadi wakil ketua KFA akan membidangi kerja sama eksternal yaitu hubungan dengan negara-negara lain di kawasan Asia maupun dunia.
Kita sama-sama tahu pencinta sepak bola kecewa besar.
STY menyayangkan skuad Garuda tidak bisa meraih hasil maksimal di Sydney.
EKS pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) angkat bicara soal kekalahan tim Garuda dari Australia. STY mengapresiasi perjuangan mantan anak asuhnya
Kluivert dan skuad Garuda masih memiliki empat pertandingan tersisa dari total 10 laga di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved