Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Enrique Minta Polisi Usut Ancaman terhadap Morata

Basuki Eka Purnama
28/6/2021 08:19
Enrique Minta Polisi Usut Ancaman terhadap Morata
Penyerang timnas Spanyol Alvaro Morata(AFP/MARCELO DEL POZO)

PELATIH tim nasional Spanyol Luis Enrique mendesak polisi mengusut ancaman yang diterima Alvaro Morata dan keluarganya sepanjang Piala Eropa (Euro) 2020 dan menyebut ancaman itu sebagai tindakan kriminal serius.

Morata kerap menjadi sasaran cemoohan para pendukung Spanyol bahkan sebelum Piala Eropa 2020 berlangsung.

Pekan lalu, penyerang Juventus itu mengungkapkan keluarganya juga menerima pesan-pesan bernada mengancam di luar pertandingan.

Baca juga: Swiss tidak Terpengaruh Badai Cedera Prancis

Sedangkan Morata sendiri mengaku sempat diteriaki, 'Saya harap anakmu mati!' sebelum sepak mula laga penutup Grup E kontra Slovakia.

"Ini sangat parah, sehingga harus mendapat perhatian dari polisi," kata Enrique, Minggu (27/6).

"Mengancam siapa pun, terutama keluarga dan anak-anak seseorang adalah tindakan kriminal serius," tegasnya.

Morata juga mengaku ia sudah diingatkan teman-temannya mengani serangan virtual yang datang dari media sosial, membuatnya meninggalkan telepon seluler miliknya di luar kamar.

Selain itu, dia mengaku kesulitan tidur setelah laga kontra Slovakia. Pasalnya, meski Spanyol menang 5-0, Morata gagal mengonversi tendangan
penalti.

Rekan Morata di timnas Spanyol, Koke, sepakat tindakan serius harus diambil terhadap para pelaku.

"Sebagai pemain, kami jelas patut jadi sasaran kritik dalam bentuk apapun dan bisa menerimanya. Tetapi, saat ada ancaman untuk anak-anak dan keluarga kami, itu tidak bisa diterima," kata Koke.

"Semua orang bertanggung jawab atas perkataan dan perbuatan mereka dan kami harus mengecam semua tindakan pelecehan. Melibatkan anak-anak dan keluarga itu sudah kelewatan dan harus dikecam," tambahnya.

Morata dkk dijadwalkan bertanding di babak 16 besar melawan Kroasia di Kopenhagen, Senin (28/6) malam, setelah tampil kurang meyakinkan di dua pertandingan pertama Grup E sebelum menutupnya dengan pesta lima gol tanpa balas kontra Slovakia. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya