Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Swiss tidak Terpengaruh Badai Cedera Prancis

Basuki Eka Purnama
28/6/2021 07:55
Swiss tidak Terpengaruh Badai Cedera Prancis
Para pemain Swiss berlatih menjelang laga 16 besar Piala Eropa 2020 melawan Prancis.(AFP/FRANCK FIFE)

PELATIH timnas Swiss Vladimir Petkovic menegaskan persiapan mereka menjelang laga 16 besar Piala Eropa (Euro) 2020 kontra Prancis di Bucharest, Selasa (29/6) dini hari WIB, tidak terpengaruh badai cedera di lini belakang lawan mereka itu.

Prancis, kini, tidak punya bek sayap yang bugar menyusul Lucas Hernandez dan Lucas Digne sama-sama menderita cedera saat melakoni laga pemungkas Grup F melawan Portugal, Rabu (23/6) lalu.

Hal tersebut mungkin akan mengubah sepenuhnya skema pertahanan Prancis dengan opsi menempatkan gelandang Adriet Rabiot ke lini belakang.

Baca juga: Jelang Lawan Inggris, Jerman tidak Latihan Adu Penalti

"Saya pikir itu tidak akan mempengaruhi kami. Itu masalah bagi Didier Deschamps tapi dia punya banyak pemain bagus untuk dipilih," kata Petkovic, Minggu (27/6) malam.

"Yang jelas kami harus mengatasi tantangan kami sendiri, demi menemukan performa terbaik," tambahnya.

Dalam penampilan di tiga turnamen bergengsi terakhirnya, Swiss selalu terhenti di babak 16 besar, termasuk saat disingkirkan Polandia lewat adu penalti di ajang Piala Eropa 2016.

Petkovic sendiri mendampingi Swiss dalam dua kekalahan terakhir babak 16 besar Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018.

"Yang terpenting adalah para pemain tetap memperlihatkan sikap yang tepat dan percaya dengan kekuatan kami. Dengan lawan sekelas Prancis, jika mereka memberi 100% kemampuan dan kami 100% itu tidaklah cukup," katanya.

"Kami harus melampaui batas kemampuan, melebihi 100% dan berharap Prancis atas beberapa persen di bawah kami," tambah Petkovic.

Hal yang sama disuarakan kapten Swiss Granit Xhaka, yang menyadari timnya tidak mengawali turnamen dengan baik tapi kini mereka harus siap mengerahkan kemampuan terbaik setidaknya dalam 120 menit.

"Kami ingin lolos setelah tiga kali terhenti di babak 16 besar. Tim ini siap mencetak sejarah," tegas Xhaka.

Jika mampu menciptakan kejutan kontra Prancis, Swiss akan menghadapi Kroasia atau Spanyol di babak perempat final. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya