Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Kembali Tunda Laga karena Covid-19, CONMEBOL Minta Bantuan FIFA

Basuki Eka Purnama
24/3/2021 07:54
Kembali Tunda Laga karena Covid-19, CONMEBOL Minta Bantuan FIFA
Laga kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL antara Brasil dan Uruguay.(AFP/Matilde Campodonico)

CONMEBOL, Selasa (23/3), mendesak FIFA untuk melindungi konferedasi anggotanya setelah putaran teranyar kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan ditunda karena pembatasan covid-19.

Pekan ini, seharusnya, digelar dua putaran kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL namun dibatalkan. Hal itu terjadi karena sejumlah klub Eropa mengancam tidak akan melepas pemain mereka karena khawatir mereka akan harus menjalani karantina dan absen membela klub.

Manajer Manchester City Pep Guardiola dan pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan tidak akan melepaskan pemain mereka membela timnas mereka jika meraka harus menjalani karantina saat kembali ke Inggris.

Baca juga: Timnas Serbia tidak Terganggu dengan Pengunduran Diri Presiden FSS

"Kami meminta Presiden (Gianni) Infantino dan FIFA untuk melindungi asosiasi kami dan sepak bola kami," kata Presiden CONMEBOL Alejandro Dominguez dalam kongres tahunan di Paraguay, Selasa (23/3).

"Kami adalah satu-satunya konfedeasi di dunia yang mempertahankan format kualifikasi mereka dan itu karena kami memegang moto 'aturan yang jelas'," imbuhnya.

Namun, Infantino, yang ambil bagian dalam pertemuan virtual itu, mengatakan akan sulit mencari solusi terkait kepentingan Eropa dan Amerika Selatan.

"Kita harus menyepakati agenda pertandingan internasional untuk beberapa bulan ke depan, dan untuk beberapa tahun ke dapan. Sebagai benua yang punya tradisi kuat, Amerika Selatan pasti memegang peran yang penting," kata Infantino.

Saat ini, 10 negara Amerika Selatan masih ada dalam dafyar merah pemerintah Inggris terkait perjalanan.

Pemain asal Inggris yang kembali ke negara itu akan harus menjalani karantina selama 10 hari sekembalinya mereka ke 'Negeri Ratu Elizabeth' itu. Hal itu berarti mereka terancam absen hingga tiga laga kompetisi domestik. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya