Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
PELATIH Inter Milan Antonio Conte memperingatkan anak asuhnya untuk tetap waspada di sisa pertandingan meskipun kokoh di puncak klasemen Serie A Liga Italia. Kemenangan 2-1 atas Parma di Ennio Tardini, Jumat (5/3) dini hari WIB, memperlebar jarak dengan peringkat kedua, AC Milan dengan selisih 6 poin.
Nerazzurri berhasil menorehkan enam kemenangan beruntun dan hanya satu kekalahan ditelan sejak 24 Oktober tahun lalu dalam 21 pertandingan di Serie A. Meski begitu, Antonio Conte tetap mewanti-wanti para pemainnya agar tidak cepat merasa puas dan kehilangan fokus.
“Kami dalam posisi yang sangat bagus, jelas merupakan peningkatan pesat dari musim lalu. Tapi kami juga tahu setiap pertandingan adalah sebuah pertarungan dan kami bisa kehilangan poin melawan siapapun," kata Conte.
"Itulah sebabnya kami tak pernah boleh meremehkan siapapun lawannya. Kami ingin melakukan yang terbaik. Kalau yang terbaik berarti kami ada di posisi ini di akhir musim, kami akan sangat senang dan bangga,” lanjutnya.
Baca juga: Alexis Sanchez Cetak Gol Amankan Posisi Inter Milan
Conte juga memberikan pujian untuk Alexis Sanchez yang menjadi penentu kemenangan Inter Milan di markas Parma. Sepasang gol La Beneamata tersebut dicetak oleh Alexis Sanchez. Pemain asal Chile itu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-54 dan 62. Sementara Parma hanya mampu memperkecil kedudukan melalui Hernani di menit ke-71
“Seperti yang saya katakan, dia dalam kondisi terbaik yang pernah kami lihat saat ini. Kami juga sabar dengannya. Dia tahu hanya kerja keras yang akan membawanya ke level tertentu," tukas Conte.
Alexis Sanchez hanya menjadi pilihan ketiga di lini depan Inter setelah Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez. Meski begitu, Conte menekankan betapa pentingnya persaingan memperebutkan tempat.
"Sekarang Romelu dan Lautaro tahu bahwa Sanchez juga ada di belakang mereka. Penting bagi kami untuk menciptakan situasi ini dengan persaingan memperebutkan tempat," jelasnya.(Skysport/OL-5)
Inter Milan tampil di bawah ekspektasi dan nyaris tidak memberikan ancaman berarti sepanjang pertandingan 16 besar Piala Dunia Antarklub kontra Fluminense.
Dua raksasa Eropa, Manchester City dan Inter Milan, tersingkir dari Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menelan kekalahan di babak 16 besar.
KIPER Fluminense, Fabio Deivson Lopes Maciel, pada usia 44 tahun, menjadi aktor kunci dalam kemenangan Fluminense atas Inter Milan di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025
INTER Milan harus mengubur impian mereka di ajang Piala Dunia Antarklub 2025. Nerazzurri takluk 0-2 dari wakil Brasil, Fluminense.
Christian Chivu mengatakan Inter Milan sudah bekerja keras pada pertandingan ini, namun pada akhirnya mereka kurang beruntung sehingga kalah dari Fluminense di Piala Dunia Antarklub.
Gol kemenangan Fluminense atas Inter Milan di laga 16 besar Piala Dunia Antarklub dicetak oleh German Cano dan Hercules.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved