Arteta Khawatir Dengan Performa Arsenal

KEKALAHAN ketiga di kandang dalam lanjutan Liga Premier Inggris membuat Manager Arsenal Mikel Arteta khawatir. Kekhawatiran tersebut bukan tanpa alasan bila melihat catatan pertandingan Arsenal di liga domestik. Arsenal hanya menang satu kali dari enam pertandingan terakhirnya.

Mampetnya keran gol Arsenal musim ini dianggap sebagai biang keladi terdamparnya Arsenal di papan tengah di posisi 14 klasmen. Berdasarkan catatan Arsenal musim ini di liga domestik hanya mampu mencetak 10 gol musim ini. Produktivitas tersebut hanya unggul satu gol dari peringkat 19 Fulham.

"Tentu saja saya sangat khawatir. Saya bertanggung jawab untuk itu, tetapi saya harus katakan reaksi tim menyikapi pertandingan ini, bagaimana mereka bermain di babak ke dua sudah seperti yang saya harapkan. Keinginan dan upaya untuk mendapatkan hasil tetap ada di para pemain," ungkap Arteta kepada Sky Sport, Senin (30/11).

"Kami memasukkan bola ke gawang, kami menci[takan peluang, tetapi pada akhirnya bagaimana memasukkan bola ke gawang. Di babak pertama mereka hanya memiliki dua tembakan ke gawang dan memasukkan keduanya. Ketika kami memiliki kesempatan kami tidak memaksimalkannya. Gol akan datang, kami hanya harus memaksakannya serta percaya kepada para pemain," tutur Arteta.

Kondisi mengkhawatirkan ini membuat banyak pihak khawatir akan posisi Arteta di klub. Bila trend ini berlanjut bukan tidak mungkin sang pelatih menghadapi pemecatan. Namun Arteta menegaskan dirinya tidak ambil pusing terkait hal tersebut saat ini.

"Hari dimana saya memutuskan untuk menjadi pelatih, saya tahu suatu hari saya akan dipecat atau meninggalkan klub. Tetapi perhatian saya saat ini adalah bagaimana mengeluarkan kemampuan terbaik pemain dan memberikan pelayanan terbaik bagi klub," tegas Arteta.

Dalam pertandingan dini hari tadi Arsenal memang takluk dari Wolverhampton 2-1. Wolves membuka keunggulan dengan gol Pedro Neto di menit 27. Namun tak lama berselang Gabriel Magalhaes menyamakan kedudukan di menit 30.

baca juga: Merendah, Mourinho Sebut Spurs Bak Kuda Poni di Liga Primer

Menjelang akhir babak pertama Leno melakukan blunder dengan gagal mengantisipasi tendangan jarak jauh Daniel Podence di menit ke 42 dan membuat Wolves unggul kembali. Meski menguasai 62% penguasaan bola, Arsenal gagal menang dan melanjutkan trend kekalahan setelah dihantam Aston Villa dan Leicester sebelumnya. (Goal/SkySports/OL-3)