Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
MANAJER Arsenal Mikel Arteta masih tidak percaya timnya dikalahkan Leicester City dengan skor 0-1 dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris pekan keenam, Senin (26/10) dini hari WIB.
Meski mendominasi permainan, Arsenal akhirnya harus mengakui keunggulan lawannya lewat gol di menit akhir dari Jamie Vardy.
The Gunners sebenarnya menciptakan lebih banyak peluang dalam tendangan ke gawang ketimbang tim tamu. Namun, Arsenal gagal memasukan bola ke dalam gawang lawannya. Terutama di babak pertama, The Gunners disebut Arteta benar-benar mendominasi jalannya pertandingan.
Baca juga: Vardy Antar Leicester Tekuk Arsenal
Saat pertandingan baru berjalan empat menit, Arsenal sudah membobol gawang tim tamu lewat sundulan Alexandre Lacazette meneruskan umpan sepak pojok. Namun, hakim garis mengangkat bendera tanda terjadinya offside kala bola masuk ke gawang Kasper Schmeichel.
Di babak kedua, Arsenal juga tetap mendominasi. Namun, masuknya Vardy di menit 60 menggantikan Dennis Praet mengubah semuanya.
“Kami memenangkan setiap bola, menciptakan beberapa peluang, dan sempat gol, meski saya tidak tahu kenapa gol itu dianulir. Mereka bertahan lebih dalam di babak kedua, menunggu kesalahan dan pada suatu saat mereka melakukannya (mencetak gol),” kata Arteta.
Selain kurang memanfaatkan peluang, kesalahan elementer seperti ceroboh dalam melakukan umpan juga masih banyak dilakukan pemain Arsenal.
“Saya pikir kami memberikan beberapa operan ceroboh (di babak kedua). Kami mulai kalah dalam beberapa duel. Anda mulai sedikit frustrasi karena sangat sulit untuk menyerang tim yang tengah berada di atas angin,” kata Arteta.
Kemenangan Leicester dari Arsenal di Emirates Stadion ini akhirnya membuat skuad asuhan Brendan Rodgers memecahkan rekor yang sudah bertahan 47 tahun.
Menurut data dari Opta, Leicester akhirnya meraih kemenangan tandang pertama melawan Arsenal sejak September 1973. Hal itu mengakhiri 27 pertandingan tanpa kemenangan melawan The Gunners di semua kompetisi.
“Para pemain luar biasa melawan pemain berkualitas tinggi. Kami pantas mendapatkannya, kami bermain melawan tim yang sangat bagus dan memiliki pemain yang bisa mengejar ketinggalan. Menjaga clean sheet dan bermain dengan kualitas dan ketenangan,” kata manajer Leicester Brendan Rodgers.
Kekalahan dari Leicester itu membuat posisi Arsenal tertahan di urutan 10 klasemen dengan koleksi sembilan angka. Sedangkan The Foxes--julukan Leicester--kini menempati urutan keempat dengan membukukan 12 poin. (BBC/OL-1)
Arsenal telah menyepakati kesepakatan verbal dengan Valencia untuk transfer Cristhian Mosquera, dengan biaya awal sekitar 15 juta euro ditambah bonus yang bisa mencapai total 20 juta euro.
Arsenal menjadi klub yang paling agresif dalam pendekatan terhadap Gyokeres sepanjang bursa transfer musim panas ini.
ARSENAL dikabarkan semakin dekat untuk mengamankan jasa penyerang Chelsea, Noni Madueke.
Mantan bek Manchester United dan Real Madrid Gabriel Heinze mengisi posisi asisten pelatih Mikel Arteta di Arsenal yang ditinggalkan Carlos Cuesta.
Arsenal telah melakukan pembicaraan langsung dengan Sporting Lisbon mengenai transfer Viktor Gyokeres.
Setelah mengamankan Kepa Arrizabalaga dari Chelsea, kini The Gunners resmi memperkenalkan gelandang anyar mereka, Martin Zubimendi, yang didatangkan dari Real Sociedad.
Leicester City dan Ruud van Nistelrooy Sepakat Berpisah Usai Degradasi ke Championship
Valencia ingin medatangkan Jamie Vardy lantaran musim ini kekurangan pemain yang cukup tajam untuk menyumbang gol.
Jamie Vardy menegaskan dirinya sama sekali tidak memiliki keraguan untuk tampil di level tertinggi meski kini usianya sudah menginjak 38 tahun.
Jamie Vardy menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Primer Inggris bagi Leicester City dengan koleksi 143 gol.
Liverpool hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara Liga Primer Inggris musim 2024/2025.
LEICESTER menjadi tim pertama dalam sejarah sepak bola Inggris yang kalah delapan pertandingan kandang berturut-turut tanpa mencetak gol usai kalah dari Newcastle 0-3
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved