Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
GELANDANG Bayern Munchen Thomas Muller kemungkinan tidak akan lagi dipanggil Joachim Low untuk skuat timnas Jerman meski tampil luar biasa di level klub, menurut mantan rekannya di timnas Toni Kroos.
Pemain berusia 30 tahun dalam sedekade terakhir menjadi salah satu pilar tim nasional Jerman, membantu skuat der panzer juara Piala Dunia 2014 di Brasil dan finis empat besar di tiga turnamen besar lainnya.
Namun, Muller belum lagi tampil untuk Jerman sejak November 2018 di UEFA Nations League, dengan Low mengisyaratkan tahun lalu bahwa karier internasional Muller, Jerome Boateng dan Mats Hummels sudah berakhir.
Meski memainkan peran penting dalam kesuksesan Bayern meraih treble musim 2019/20, Muller masih tidak mengubah hati Joachim Low.
Berbicara menjelang pertandingan UEFA Nations League melawan timnas Swiss, Kroos mengakui bahwa ia merasa Muller tidak akan mengubah pikiran Low.
Gelandang Real Madrid tersebut menambahkan bahwa Low tetap berkomitmen untuk membangun masa depan tim nasional dibandingkan memanggil pemain lama.
"Thomas memainkan musim yang hebat, tetapi bagi pelatih nasional ini bukan hanya tentang performa hari ini," kata Kroos kepada Bild yang dikutip Goal pada Minggu (06/9).
"(Ini) tentang (bagaimana ia membentuk) proyek untuk beberapa tahun ke depan."
"Ia ingin memberi ruang kepada pemain seperti Serge Gnabry, Leroy Sane dan Kai Havertz. Itulah mengapa perasaan saya mengatakan bahwa (Low) ia tidak akan melihat kebelakang."
Kroos kemudian membahas masa depan pemain anyar Chelsea Kai Havertz. Pemain berusia 21 tahun itu menjadi pembelian termahal kedua The Blues hingga saat ini dan tampaknya akan memainkan peran integral dalam upaya Frank Lampard meraih kesuksesan di Stamford Bridge musim ini.
"Kai memiliki kualitas yang hebat," tambah Kroos. "Bila ia terus seperti ini, ia akan sulit menjadi pemain yang sulit dihentikan." (Ant/OL-13)
Baca Juga: Meski Tanpa Ronaldo, Portugal Ungguli Kroasiai 4-1
Ilmuwan mengidentifikasi spesies baru plesiosaurus, Plesionectes longicollum, dari fosil berusia 183 juta tahun di Holzmaden, Jerman.
Jerman telah menjadi pemasok bantuan persenjataan terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat.
Dua anggota angkatan udara Jerman tewas setelah helikopter latih mereka jatuh di negara bagian Saxony, Jerman, pada Selasa (29/7).
Jerman dan Spanyol mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, meskibelum cukup mengatasi krisis.
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Jerman akan memperketat undang-undang untuk memberantas jaringan penyelundupan migran ke Inggris.
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Kiper timnas Jerman Ann-Katrin Berger menahan dua eksekusi penalti pemain timnas Prancis saat babak adu penalti perempat final Piala Eropa Putri.
Alice Sombath gagal mengeksekusi penalti penentu bagi timnas Prancis, untuk memastikan timnas Jerman melaju ke babak empat besar Piala Eropa Putri melawan timnas Spanyol, Rabu (23/7).
Tempat timnas Jerman di perempat final Piala Eropa Putri akan dipastikan jika Polandia tidak mengalahkan Swedia.
Timnas Inggris sukses menjadi juara Euro U-21 usai mengalahkan timnas Jerman 3-2 lewat babak tambahan waktu di laga final, Minggu (29/6) dini hari WIB.
Kemenangan atas timnas Prancis di laga semifinal Euro U-21 membuat timnas Jerman tidak terkalahkan di 20 laga terakhir mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved