LIGA Italia segera bergulir pertengahan Juni nanti. Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) Gabriele Gravina berharap sejumlah kecil penonton diperbolehkan hadir di stadion.
"Penggemar di stadion? Adalah keinginan tulus saya untuk dapat melihat kehadiran kecil di stadion untuk akhir musim," kata Gravina kepada radio Italia seperti dilansir AFP, Senin (1/6)
"Tampaknya mustahil bahwa di stadion dengan 60.000 atau 80.000 kursi, tidak ada ruang untuk persentase minimum penonton yang dapat menghadiri pertandingan dengan semua tindakan pencegahan yang diperlukan," imbuhnya.
Kompetisi sepak bola di Italia telah ditangguhkan sejak 9 Maret karena pandemi korona yang telah menewaskan lebih dari 33.500 jiwa di negara itu, tetapi akan kembali digelar pertengahan Juni guna melanjutkan sisa laga musim ini. Kompetisi dijadwalkan berakhir pada awal Agustus.
Pertandingan akan dimainkan secara tertutup dan mengikuti protokol kesehatan yang ketat. Tetapi ada seruan agar pendukung dalam kapasitas terbatas diperbolehkan menonton jika kondisinya memungkinkan.
"Tentu saja masih terlalu dini, tetapi dengan dimulainya kembali kejuaraan, mungkin ada sinyal kecil harapan bagi negara kita," lanjut Gravina.
"Itu juga akan menjadi cara untuk menghargai penggemar setelah periode yang sangat sulit."
Selain sepak bola, bioskop dan kafe bakal dibuka kembali di Italia mulai 15 Juni dengan tempat terbatas dan mengikuti aturan jarak sosial. "Saya mengikuti situasi untuk bioskop, teater, acara budaya," tambah presiden FIGC itu. (M-4)