Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

PSSI Optimistis Garuda Muda Raih Emas di Filipina

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
17/11/2019 17:17
PSSI Optimistis Garuda Muda Raih Emas di Filipina
Skuat Timnas U-23 saat laga uji coba melawan Iran(Antara/Ylius Satria Wijaya)

KETUA Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochammad Iriawan, mengaku optimistis skuat Tim nasional sepak bola U-23 Indonesia bisa meraih medali emas di SEA Games 2019 Filipina.

Ia menegaskan, perfoma Egy Maulana Vikri dkk. semakin menanjak, apalagi setelah Garuda Muda menang dari laga uji coba melawan timnas U-23 Iran, dengan skor 2-1, di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (16/11).

“Mudah-mudahan bisa kita maksimalkan di Manila. Karena kalau di atas kertas, tim Thailand ada di bawah Iran sebetulnya,” ujar Iriawan, Minggu (17/11).

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengingatkan pasukan Indra Sjafri untuk memertahankan permainan apiknya hingga bertanding dalam Grup B cabang olahraga sepak bola SEA Games 2019 bersama juara bertahan Thailand, Vietnam dan Singapura, Laos dan Brunei Darussalam.

Baca juga : Garuda Muda Punya Modal Apik Menuju Filipina

Timnas Indonesia akan bermain dua hari sekali. Pada laga pertama (Selasa, 26/11), Indonesia akan langsung menghadapi Thailand, disusul Singapura, Vietnam, Brunei Darussalam, dan Laos.

“Saya yakin mereka bermain maksimal di SEA Games dan bisa membawa medali emas yang terakhir kali kita raih pada tahun 1991. Saya optimis (dapat medali emas). Mudah-mudahan kita bisa ambil medali itu,” ucap Iwan.

Hal senada diungkapkan sang pelatih Indra Sjafri. Menurutnya, kemenangan melawan Iran adalah modal awal timnya untuk bisa berbicara banyak di Filipina.

Timnas Indonesia memang belum mampu membawa kembali medali emas sejak juara pada SEA Games 1991 silam. Melihat fakta tersebut, Indra berharap skuatnya bisa memberi sejarah baru bagi Indonesia di ajang multieven ke-30 tersebut.

"Percayakanlah ke kami, karena dengan tidak percaya itu mendoakan kami tak bisa meraih medali emas," ucap eks pelatih Bali United itu. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya