Jelang Persija vs Persib, Polisi Minta Bobotoh tak Datangi SUGBK

M. Iqbal Al Machmudi
09/7/2019 15:10
Jelang Persija vs Persib, Polisi Minta Bobotoh tak Datangi SUGBK
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono.(MI/TOSIANI)

KABID Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono, mengatakan pihak kepolisian tidak mengizinkan suporter Persib Bandung atau Bobotoh untuk datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjelang kontra Persija Jakarta. Persib Bandung dijadwalkan akan berhadapan dengan Persija Jakarta, Rabu (10/7), pada pukul 15.30 WIB di SUGBK.

"Tadi rapat dan disepakati untuk penonton hanya dari Jakarta, dari pendukung Persija. Sementara, Bobotoh diharapkan tidak datang demi keamanan" ujar Argo di Polda Metro Jaya, Senin (8/7).

Baca juga: Leicester Kontrak Youri 4 Musim

The Jakmania sendiri diperkirakan menggunakan 300 bus suporter Persija diperkirakan akan datang ke SUGBK. "Yang masuk ke Gelora nanti sekitar 300 bus dari pendukung Persija. Untuk perjalanannnya, dari korlapnya masing-masing setiap empat bus ada satu korlap dan kita lakukan pengawalan, kita kawal ke stadion GBK," ujar Argo.

Hingga sore ini, tiket Persija kontra Persib telah terjual sekitar 62 ribu tiket. Sementara untuk keamanan, tidak hanya dilakukan untuk pemain tetapi juga untuk para suporter. Suporter yang akan datang akan dikawal sejak kedatangan hingga kepulangannya.

"Nanti setiap korlap Jakmania akan dikawal langsung masuk SUGBK dan baliknya dikawal. Kita memberikan pengawalan," imbuhnya.

Kepolisian mengimbau bagi suporter yang ingin menonton pertandingan untuk datang ke lebih awal. Diharapkan, jika datang lebih awal tidak akan terjadi penumpukan antrean dan bisa lebih cepat masuk stadion. Argo juga mengingatkan penonton untuk tidak membawa barang-barang terlarang.

"Jangan membawa barang yang dilarang seperti senjata tajam, minuman yang botolnya kalau dilempar melukai seseorang. Jadi itu dilarang untuk masuk ke stadion," paparnya.

Ia juga meminta agar Bobotoh menonton pertandingan dari televisi di rumah masing-masing. Hal tersebut untuk menciptakan suasana damai dan aman. (OL-6)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya