Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SETELAH dicampakkan Paris Saint-Germain (PSG) yang mendatangkan Neymar dengan rekor pemain termahal dunia, Lucas Moura membuktikan diri mampu mambawa Tottenham Hotspur melaju ke babak final Liga Champions dan membuat klub itu berlaga final pertama mereka. Adapun PSG, klub yang membuangnya, hanya mampu bermimpi.
Dengan keadaan tim yang kebobolan dua gol di babak pertama dan menjadikannya agregat 3-0, Moura menunjukkan performa yang menentukan hasil pertandingan dengan hattrick yang menakjubkan di babak kedua dan membuat Spurs melaju ke final dengan keunggulan gol tandang.
Meski demikian, hampir 18 bulan lalu, Moura berada dalam keadaan surut setelah mendapati dia hanya membeku di Paris meskipun sudah 5 tahun sarat trofi di klub Ligue 1 itu.
Mauricio Pochettino pun menawarkan Moura sebuah jalan keluar pada Januari 2018 dan pemain Brasil itu tinggal selangkah lagi menepati janjinya untuk membawa Spurs ke puncak.
Setibanya di London Utara, Moura mengatakan tim yang akan diperkuat olehnya sangat kuat dan ia merasa mereka dapat memenangkan banyak hal termasuk Liga Champions.
Baca juga: Lucas Moura Bunuh Mimpi Liga Champions Ajax
Lebih dari satu tahun berlalu dan Spurs tinggal satu langkah lagi untuk menjadi juara kompetisi Eropa setelah Moura membuat penampilan luar biasa di Johan Cruyff Arena.
"Mereka semua adalah pahlawan tetapi Lucas adalah pahlawan super. Hattrick yang luar biasa. Dia pantas mendapatkannya, dia adalah pria yang hebat," kata Pochettino yang menangis setelah kemenangan Tottenham 3-2 di Amsterdam dan berhasil mencapai final pada 1 Juni berhadapan dengan Liverpool.
Christian Eriksen bahkan meminta agar dibuatkan patung Moura karena sang pemain mampu membuat Spurs kembali dari tepi jurang.
Ajax, yang meraih skor 1-0 di London, tampil di kandang dan sukses melesakkan dua gol pada babak pertama di leg kedua. Namun, Lucas punya ide lain dengan memberikan dua gol cepat di babak kedua.
Itu memberi Spurs harapan tetapi mereka masih berjuang sampai Moura memberikan tembakan rendah di luar gawang Ajax yang dijaga Andre Onana pada menit ke-96 untuk mendapatkan tiket final.
"Sepak bola dapat memberi kita saat-saat yang tidak bisa kita bayangkan. Kita perlu menikmatinya. Lihatlah aku, ini momen terbaik dalam hidupku dan karierku," ungkap Moura.
"Tidak mungkin saya mampu menjelaskan apa yang saya rasakan. Saya sangat, sangat bahagia dan bangga dengan rekan satu tim saya. Kami selalu percaya pada saat ini, bahwa semua ini mungkin terjadi. Kami memberikan segalanya dan pantas mendapatkannya saat ini. Kami adalah keluarga. Tidak mungkin untuk menjelaskan kembali hal ini, tidak mungkin," lanjutnya
Moura menjadi pemain kelima yang mencetak hattrick di semifinal Liga Champions, setelah Alessandro Del Piero, Ivica Olic, Robert Lewandowski, dan Cristiano Ronaldo.
Moura dianggap memiliki bakat setara dengan Neymar. Namun, dia memutuskan untuk meninggalkan Prancis tanpa benar-benar memenuhi potensinya, tetapi ia sekarang telah menunjukkan kerugian bagi PSG dan banyak keuntungan bagi Tottenham.
"Itu bukan respon. Kritik merupakan bagian dari sepak bola. Saya tahu saya bisa bermain untuk klub besar, bahwa saya mampu bermain di semifinal Liga Champions," pungkasnya. (AFP/OL-2)
Lloris menegaskan bahwa juara Piala Dunia Jerman dan juara bertahan Piala Eropa Spanyol lebih layak menyandang gelar tim unggulan.
Shaqiri, yang masih memulihkan diri dari cedera betis, belum bermain sejak mencetak gol saat Stoke bermain imbang 1-1 melawan Middlesbrough pada laga pembuka Liga Primer Inggris.
Alderweireld, yang tidak bermain sejak cedera lutut pada Oktober, cukup bugar untuk menghuni satu tempat di bangku pemain cadangan di Stadion Wembley.
Musim lalu, kiper andalan Timnas Prancis ini tampil sangat luar biasa di mana tampil dalam 37 laga dari total 38 laga yang dimainkan Spurs di Liga Primer Inggris.
Penjaga gawang Tottenham Hotspur itu akan membukukan laga ke-100 bersama timnas Prancis dalam laga yang akan dimainkan di Yekaterinburg itu.
Lloris, yang menjuarai Piala Dunia bersama Prancis bulan lalu, dihentikan polisi di London tengah pada Jumat dini hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved