Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Media Brasil Kecam Neymar karena Pukul Pendukung

Basuki Eka Purnama
30/4/2019 16:00
Media Brasil Kecam Neymar karena Pukul Pendukung
Neymar(AFP/Martin BUREAU)

NEYMAR, Senin (28/4), disebut pengecut dan kekanak-kanakan oleh media massa Brasil setelah striker itu memukul seorang pendukung yang mengejek pemain Paris Saint-Germain setelah klub itu kalah di laga final Coupe de France.

PSG menyerah 6-5 lewat adu penalti setelah laga berakhir 2-2 di waktu normal dalam laga pada Sabtu (27/4) di Stade de France.

Sejumlah kamera ponsel menangkap insiden saat Neymar, pesepak bola termahal di dunia, memukul wajah seorang pendukung setelah pendukung itu mengejek sejumlah pemain PSG saat mereka akan menerima medali runner-up.

Insiden itu terjadi di hari yang sama Neymar diganjar skorsing tiga pertandingan Liga Champions oleh UEFA karena memaki wasit di media sosial pascakekalahan PSG dari Manchester United.

Neymar, lewat Instagram, mengakui dirinya memukul pendukung itu. "Apakah tindakan saya salah? Iya. Tapi, tidak semua orang bisa bersabar."

Baca juga: Maki Wasit di Media Sosial, Neymar Diskors Tiga Laga

Pernyataan Neymar itu langsung disanggah sejumlah komentator olahraga Brasil.

"Jika kegagalannya yang tanpa akhir, pendidikannya yang minim, antipati, dan kepalsuannya belum cukup, Neymar kini menunjukkan bahwa dirinya adalah seorang pengejut," tulis Juca Kfouri di surat kabar Sao Paulo Folha.

"Meski berbakat besar, Neymar tidak akan pernah sejajar dengan Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo, Jika dia senang dengan itu, biarkan saja dia menikmatinya," imbuhnya.

Penulis lainnya di surat kabar yang sama, Mathias Alencastro mengatakan Neymar telah menjadi bak anak-anak pemberontak.

"Neymar tampaknya tidak bisa menerima kritik atau pun mengatasi frustasi," ungkap Marcelo Tieppo di laman daring Terra.

Korban pemukulan Neymar, yang disebut benama Edouard membantah menghina Neymar.

"Saya hanya mengatakan para pemain PSG tidak berguna," ujar sopir asal Nantes itu. "Saya kemudian mengatakan Allez Rennes!" (AFP/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya