Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Morata Jadi Penyelamat Chelsea

AFP/Rul/R-1
06/10/2018 06:00
Morata Jadi Penyelamat Chelsea
Di tengah kebuntuan, Alvaro Morata tampil sebagai penyelamat Chelsea(AFP/Ben STANSALL)

Performa Chelsea pada laga kontra MOL Vidi di penyisihan Grup L Liga Europa dini hari kemarin dinilai jauh dari kata memuaskan oleh pelatih Maurizio Sarri. Di hadapan publik Stamford Bridge, London, the Blues justru tampak kehilangan arah dan kesulitan menembus pertahanan lawan.

Di tengah kebuntuan, Alvaro Morata tampil sebagai penyelamat muka. Mantan striker Juventus dan Real Madrid tersebut mencetak satu-satunya gol dalam laga itu. Gol Morata di menit ke-70 membuat the Blues berhak mengklaim kemenangan dengan skor tipis 1-0.

Seusai laga, Sarri mengungkapkan kekecewaan atas permainan anak-anaknya kali ini. Menurutnya, masalah mental membuat permainan skuatnya sulit berkembang hingga menyia-nyiakan banyak peluang.

"Saya juga tak berpikir kami bermain baik. Kami memang memiliki fase ofensif yang bagus dan memiliki banyak kesempatan mencetak gol, tapi kami terlalu sering kehilangan bola," ujar Sarri.

Secara khusus Sarri memberi pujian kepada Morata yang mampu mengakhiri kemandulan dalam mencetak gol sejak pertengahan Agustus lalu. "Sangat penting baginya untuk tampil bagus di setiap pertandingan. Ia tampil sangat bagus kali ini," jelas Sarri.

Di laga lain, Arsenal tampil perkasa di kandang Qarabaq, Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan, dalam lanjutan Grup E. The Gunners menang tiga gol tanpa balas melalui gol Sokratis Papastathopoulos di menit (5'), Emile Smith-Rowe (53'), dan Matteo Guendouzi (80').

Itu menjadi kemenangan kedelapan beruntun tim besutan Unai Emery tersebut dari semua kompetisi. Tiga poin dari Baku membuat Arsenal sementara memimpin Grup E dengan poin enam dari dua laga yang telah dimainkan.

"Ini laga tandang yang sulit karena harus menghadapi lawan berat. Qarabag merupakan tim dengan ambisi tinggi. Namun, pada akhirnya kami bisa meraih hasil yang diinginkan," jelas Emery.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya