Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
OPERASI gabungan Bea Cukai dan Bareskrim Polri berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 192 bungkus narkotika jenis sabu di wilayah Bireuen, Aceh.
Tim gabungan terdiri dari Bea Cukai Lhokseumawe, Direktorat Interdiksi Narkotika, Direktorat Penindakan dan Penyidikan, Kanwil Bea Cukai Aceh, Kanwil Sumatera Utara, PSO Tanjung Balai Karimun, Satgas Patroli Laut BC 20002, serta NIC Bareskrim Polri.
Operasi ini merupakan tindak lanjut dari informasi yang diterima NIC Bareskrim Polri pada 6 April 2025 terkait dugaan penyelundupan narkotika melalui jalur laut di perairan Selat Malaka. Menyikapi laporan tersebut, tim gabungan segera dibentuk dan melakukan pemantauan intensif di titik pendaratan yang dicurigai.
Pada 8 April 2025, tim berhasil menghentikan sebuah sedan hitam yang mencoba melarikan diri, namun mengalami kecelakaan lalu lintas. Pengemudi berinisial M (36), warga Bireuen, ditangkap di lokasi. Dari kendaraan tersebut ditemukan 10 karung berisi 192 bungkus sabu.
Barang bukti dan tersangka segera diamankan ke Bea Cukai Lhokseumawe untuk diproses lebih lanjut. Penindakan ini telah dituangkan dalam Surat Bukti Penindakan Narkotika (SBP-N), dan seluruh barang bukti beserta tersangka telah diserahkan kepada NIC Bareskrim Polri.
Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Lhokseumawe, Vicky Fadian, menegaskan bahwa keberhasilan ini mencerminkan sinergi nyata antarlembaga dalam menjaga perbatasan Indonesia dari peredaran gelap narkotika.
"Bea Cukai berkomitmen memperkuat pengawasan, khususnya di kawasan perbatasan. Penindakan ini adalah bukti konkret kolaborasi lintas instansi dalam memberantas jaringan narkotika internasional," ujarnya. (Z-10)
Kedua tersangka mengakui kepemilikan barang-barang tersebut dan langsung dibawa ke Mapolres Pesisir Selatan untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Sepanjang April-Mei 2025 Kepolisian Daerah (Polda) Kalsel berhasil menangani 239 kasus kejahatan narkoba dengan barak bukti disita mencapai 54,8 kilogram sabu dan 10.355 ekstasi.
Oknum petugas yang bertugas di Polda Kalteng tersebut diduga mengetahui dan membantu aktivitas istrinya dalam peredaran sabu di Wilayah Kecamatan Timpah, Kabupaten Kapuas.
Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap seorang pria berinisial DP, berusia 27 tahun. ia kedapatan membawa 5,6 kilogram (kg) sabu dan 5.020 butir ekstasi di Depok, Jawa Barat.
BNN dan TNI AL berhasil mencatatkan sejarah dalam penindakan narkoba terbesar yakni 2 ton sabu (metamfetamina) dari sebuah kapal motor di Perairan Karimun Anak.
Petugas tim keamanan Rutan Surabaya di Desa Medaeng Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, menangkap seorang perempuan yang sedang mengunjungi warga binaan dalam rutan.
Bea Cukai Lhokseumawe bersama aparat penegak hukum dan instansi terkait berhasil memusnahkan ladang ganja seluas ±5,7 hektar di Kecamatan Sawang, Aceh Utara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved