Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KERJA-kerja pemberantasan korupsi yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya sekadar penindakan lewat operasi tangkap tangan (OTT), melainkan juga pencegahan. Kendati demikian, program pencegahan korupsi yang dilakukan KPK dinilai masih kurang mendapatkan antusias dari publik.
Kesimpulan itu mengemuka dalam kunjungan pimpinan dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK ke Kompleks Media Group, Kedoya, Jakarta Barat, Selasa (22/4). Rombongan KPK dipimpin langsung oleh Ketua KPK Setyo Budiyanto dengan didampingi anggota Dewas KPK Benny Mamoto dan Chisca Mirawati.
Turut hadir pula Kepala Biro Humas KPK Yayuk Andriati Iskak, Kepala Bagian Pemberitaan KPK Gumilar Prana Wilga, dan Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika.
Kunjungan pimpinan dan Dewas KPK itu disambut oleh President Director Metro TV Arief Suditomo, Sales & Marketing Director Metro TV Meniek Andini, Pemimpin Redaksi Metro TV Budiyanto, Direktur Pemberitaan Media Indonesia Abdul Kohar, dan Pemimpin Redaksi Medcom.id Achmad Firdaus.
Setyo meyakini, ada banyak model kerja sama yang dapat dijalin antara pihaknya dan Media Group. Baginya, informasi dari media massa saat ini sangat berpengaruh bagi kehidupan masyarakat, termasuk dari sisi demokrasi dan politik. Dari sisi usia, masyarakat yang terpapar informasi media pun tak hanya orang tua saja, tapi juga anak muda.
Oleh karena itu, Setyo menilai kerja sama dengan Media Group menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Apalagi, banyak program KPK di sisi pencegahan maupun pendidikan yang masih kurang mendapatkan respon dari publik. Salah satunya, kegiatan Kedeputian Koordinasi dan Supervisi yang melakukan pendampingan kepada pemerintah daerah.
"Bahwa KPK itu melakukan pemberantasan tidak hanya sisi penindakan, tapi ada pencegahan, ada juga pendidikan. Dengan mengetahui apa yang dilakukan oleh KPK, harapannya, sejak awal masyarakat tahu dan bisa ikut mendukung program yang dilakukan KPK," jelas Setyo .
Menurutnya, program pemberantasan dan pendidikan KPK harus diterima secara berimbang ke publik. Dengan terus mengamplifikasi kegiatan pencegahan korupsi ke media, ia meyakini masyarakat dapat terpengaruh untuk tidak melakukan korupsi sedari awal.
"Pencegahan dan penindakan harus berjalan dengan seimbang. Dari segi pencegahan, itu bisa dilakukan masyarakat dengan tidak melakukan korupsi. Maka, mungkin ke depannya penindakan seiring waktu enggak akan ada lagi," terang Setyo.
Mengamini semangat Setyo, Budiyanto juga sepakat bahwa kampanye mengenai pencegahan korupsi perlu digaungkan. Meski menilai penindakan korupsi masih menjadi hal yang penting, ia menyebut masyarakat juga perlu terpapar informasi mengenai program pencegahan KPK.
Budiyanto juga menyinggung bahwa aset yang dimiliki oleh Media Group sangat besar. Grup perusahaan itu memiliki produk berita dari beragam jenis platform, mulai dari televisi, media cetak, dan media daring. Selain itu, Media Group juga memiliki media sosial yang dapat diandalkan untuk menopang pemberitaan ke segmen anak muda. (Tri/P-3)
advokat yang tergabung dalam Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (Tumpas) melakukan audiensi dengan Polri
Prabowo dinilai makin serius dalam bersih-bersih di era pemerintahannya terutama pada kasus korupsi yang jelas-jelas merugikan rakyat luas.
Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan KLHK Rasio Ridho Sani mengungkapkan pihaknya akan menindak tegas terhadap pelanggaran dan pencemaran udara.
Pertama di wilayah Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Tim berhasil mengemankan sebanyak 4.538 bungkus tanpa dilekati pita cukai di salah satu jasa ekspedisi.
Kantor-kantor pelayanan Bea Cukai di berbagai daerah masih terus menggelar pemusnahan barang milik negara (BMN) hasil penindakan.
Pelaporan LHKPN adalah wujud transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan negara
Pramono Anung tiba di kantor KPK pada pukul 12,22 WIB dengan didampingi oleh sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Ibnu mengatakan, pasangan pejabat harus bawel menanyakan sumber dana untuk mencegah adanya uang korupsi yang masuk ke kantong keluarganya.
Meski tidak bisa diaudit. Namun, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan siap membantu Danantara memaksimalkan pencegahan korupsi di Danantara.
Menurut Agus, pencegahan korupsi merupakan upaya yang tidak bisa diremehkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved