Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PRESIDEN Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bertemu, Senin malam, (7/4). Berdasarkan informasi yang diterima Media Indonesia dari sumber yang enggan disebutkan namanya, pertemuan berlangsung di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Merespons itu, Peneliti Senior dari Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Lili Romli berpendapat pertemuan Megawati-Prabowo memang sudah lama direncanakan. Namun, tertunda akibat dinamika politik yang muncul di internal PDIP.
“Sekarang, kedua tokoh bangsa tersebut sudah bertemu, tentu banyak yang dibicarakan terkait persoalan bangsa dan negara,” ungkap Lili kepada Media Indonesia, Selasa (8/4/2025).
“Termasuk juga saya kira bicara juga tentang rencana Kongres PDIP yang bisa jadi mengundang presiden,” tambahnya.
Lili menilai publik akan memberikan apresiasi atas pertemuan kedua tokoh bangsa tersebut. Hal itu dikarenakan sudah seyogyanya para elite politik dan tokoh bangsa harus rukun dan damai.
Lili menegaskan tidak boleh ada perseteruan politik yang bersifat personal. Semua harus bersama-sama berjuang untuk memajukan bangsa dan negara.
Lili tak menampik kemungkinan adanya pembahasan masuknya PDIP dalam pemerintahan pada pertemuan Megawati-Prabowo. Lili menilai kedua tokoh tersebut tidak secara langsung berbicara tentang masuknya PDIP dalam pemerintahan.
“Kemungkinan bicara bersifat umum, tidak langsung to the point. Bisa jadi, Pak Prabowo hanya menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan PDIP trhdap sejumlah UU yang telah disahkan oleh DPR,” terangnya.
Lili pun berharap pertemuan tersebut bukann dalam konteks PDIP akan masuk dalam pemerintahan. Lili menuturkan publik masih mengharapkan PDIP merapatkan barisan di luar pemerintahan.
“Jika hanya itu yang dibicarakan, publik akan kecewa. Seperti diketahui, publik banyak berharap agar PDIP tetap berada di luar pemerintahan, bukan bergabung dalam pemerintahan,” tandas Lili. (H-4)
, Politikus PDIP Guntur Romli memastikan absennya Megawati pada upacara HUT ke-80 RI bukan karena adanya masalah dengan Presiden Prabowo Subianto
Hasto menjelaskan Megawati telah berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta, yakni pada Sabtu (16/8), untuk mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Hasto menyampaikan pernyataan tersebut ketika ditanya jurnalis mengenai adanya pertemuan Megawati dengan Prabowo setelah pemberian amnesti.
PDIP mengungkap alasan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menjawab soal tugas-tugas untuk Hasto Kristiyanto dari Megawati setelah kembali menjabat sebagao Sekjen PDIP
KETUA DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan penunjukan Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal (sekjen) partai merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri
ANGGOTA Dewan Pembina Partai Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto pada puncak peringatan hari lahir Pancasila jadi wujud kenegarawanan kedua tokoh bangsa.
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri saat hadir dalam upacara peringatan hari lahir Pancasila. Senyum Megawati merekah saat bertemu Prabowo.
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri di Upacara Pancasila berlangsung akrab dan kekeluargaan.
PRESIDEN Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diwacanakan sejak 2024. Kesibukan kedua tokoh membuat pertemuan baru terlaksana pada Senin, (7/4).
Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sepakat menjaga komunikasi dan koordinasi terkait isu strategis nasional dan internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved