Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KEMENTERIAN Imigrasi dan Pemasyarakatan kembali memberikan remisi Imlek 2576 Kongzili bagi narapidana beragama Konghucu. Sebanyak 34 orang mendapatkan pemotongan masa pemenjaraan.
“Sistem pemasyarakatan mengedepankan aspek pembinaan agar warga binaan dapat menyadari kesalahan dan siap kembali ke masyarakat,” kata Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto melalui keterangan tertulis, Rabu (29/1).
Agus mengatakan, sejatinya, ada 52 narapidana dan anak binaan beragama Konghucu di Indonesia. Namun, tidak semuanya mendapatkan remisi, berdasarkan penilaian perilaku baik dalam tahanan.
Pemberian remisi ini dinilai penting untuk memastikan proses perbaikan diri para warga binaan berjalan dengan baik. Selain itu, pemerintah juga menghemat biaya makan sebesar Rp18,6 juta karena pemotongan masa pemenjaraan itu.
Remisi yang diberikan mulai dari 15 hari sampai dua bulan pemotongan hukuman penjara. Narapidana di Kepulauan Bangka Belitung menjadi penerima remisi paling banyak dengan total 12 orang. Jawa Tengah menjadi wilayah paling dikit yang narapidananya mendapatkan remisi, yakni cuma tiga orang.
“Saya berharap, pembinaan yang telah saudara-saudara terima dapat membangun kapasitas saudara menjadi sumber daya manusia yang potensial,” ucap Agus. (Can/I-2)
Maria menuturkan, data foto paspor dirinya dikirim oleh JS melalui WA kepada sejumlah pihak yang tidak ada kepentingannya.
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, kata Fickar, harus tegas dan berani memecat seluruh pegawai supaya bisa menjadi pelajaran dan efek jera secara sistemik bagi pegawai lain.
Barang bukti yang diamankan dari 11 kasus tersebut ialah berupa 5,26 kg sabu, 50,99 kg ganja; 0,045 kg ganja sintetis (tembakau gorilla), 3,9 kg cathione, 63 butir ekstasi, dan 2.680 butir PCC.
Sudah ada 302 tahanan yang mengendalikan narkoba di lembaga pemasyarakatan (LP) dalam proses pemindahan ke lapas super maximum security di Nusakambangan.
Penelusuran yang cermat diperlukan agar kasus serupa tidak terulang lagi di masa mendatang,
Memperingati Hari Raya Waisak Tahun 2025, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur memberikan Remisi Khusus (RK) Waisak kepada 24 narapidana beragama Budha.
SEBANYAK 1.079 narapidana dan anak binaan beragama Budha mendapatkan remisi hari raya Waisak. Total, ada 1.524 narapidana dan anak binaan beragama Buddha
Remisi hari raya dinilai tak pantas diberikan kepada narapidana kasus tindak pidana korupsi
8.065 orang warga binaan lembaga pemasyarakatan (lapas) di Jakarta menerima remisi atau pengurangan masa pidana khusus
SEBAGIAN besar kaum perempuan percaya, bra yang baik dapat mendukung penampilan di dada, membantu meredakan sakit punggung, dan mencegah payudara kendur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved