Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Prabowo Minta Menteri dan Kepala Badan untuk Lebih Hemat Anggaran

Yakub Pratama Wijayaatmaja
22/1/2025 16:43
Prabowo Minta Menteri dan Kepala Badan untuk Lebih Hemat Anggaran
Presiden Prabowo Subianto.(Antara)

PRESIDEN Republik Indonesia Prabowo Subianto meminta jajarannya untuk lebih berhemat soal anggaran. Ia menegaskan pentingnya efisiensi anggaran dan meminta loyalitas penuh dari para menteri serta kepala badan terkait penghematan anggaran. 

Hal itu diungkapkan Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, (22/1). 

Adapun sidang diadakan berkaitan dengan 100 hari kerja pemerintahan Prabowo-Gibran. Awalnya, Prabowo berterima kasih kepada Menteri Keuangan dan timnya atas penyusunan APBN yang dinilai baik dan cermat.

Orang nomor satu di Indonesia itu membeberkan bahwa dirinya terus memantau dan menuntut penghematan. Prabowo juga memantau soal pemangkasan belanja yang tidak sesuai. 

"Saya terus-menerus menuntut penghematan, efisiensi. Saya menuntut keberanian memotong hal-hal yang tidak esensial," ungkapnya.  

Prabowo menegaskan kriteria utama dalam penggunaan anggaran harus mampu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas yang dapat diukur, hingga mengarah pada swasembada pangan dan energi. 

Prabowo menargetkan Indonesia bisa mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan dan energi agar tidak bergantung pada impor. 

"Saya terima kasih kepada jajaran menteri-menteri yang telah melaporkan kepada saya, tahun 2025 ini kita tidak akan impor beras lagi, tidak akan impor jagung lagi, tidak akan impor garam lagi," ungkapnya. 

Prabowo juga meminta anggaran untuk acara seremonial, perayaan ulang tahun, dan kegiatan sejenisnya untuk dipangkas secara drastis. 

"Perayaan sejarah, perayaan ulang tahun, laksanakan secara sederhana di kantor, di ruangan, kalau perlu yang hadir hanya 15 orang, sisanya di-vicon-kan," tandas Prabowo.

"Jadi saya katakan benar-benar bahwa saya sangat serius dalam hal ini. Saya minta loyalitas semua menteri, semua Kepala Badan untuk patuh dalam hal ini," pungkasnya. (Ykb/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya