Seragam Satpam: Evolusi Simbol Profesionalisme dan Keamanan

SATUAN Pengamanan (Satpam) memiliki peran penting sebagai sistem keamanan di berbagai lingkungan kerja. Tugas utama mereka meliputi pengamanan fisik, personel, informasi, serta berbagai aspek teknis. Selain itu, satpam juga berfungsi sebagai representasi perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

Dalam membangun citra profesional, seragam memainkan peranan penting. Seragam satpam tidak hanya menjadi identitas, tetapi juga simbol tanggung jawab dan profesionalisme.

Perjalanan Seragam Satpam dari Masa ke Masa

Seragam Awal: Warna Putih dan Biru Tua

Sejak awal kemunculannya, seragam satpam identik dengan atasan putih dan bawahan biru tua. Kombinasi warna ini dirancang oleh Awaloedin Djamin lebih dari 40 tahun lalu, menjadi ciri khas yang membedakan satpam dari petugas lain di lingkungan kerja, baik dalam gedung maupun lapangan.

Baca juga : Satpam: Garda Terdepan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat

Perubahan Pertama: Warna Coklat (2021)

Pada 2021, melalui Peraturan Kapolri No. 4 Tahun 2020, warna seragam satpam diubah menjadi coklat muda untuk atasan dan coklat tua untuk bawahan. Perubahan ini bertujuan menciptakan kedekatan emosional dengan kepolisian, mengingat warna coklat sudah lekat dengan citra polisi sebagai simbol keamanan. Meski begitu, kesamaan warna antara seragam satpam dan polisi menimbulkan kebingungan di masyarakat. Perbedaan pada lambang dan tanda kepangkatan ternyata tidak cukup membantu membedakan kedua profesi.

Perubahan Kedua: Warna Krem (2022)

Pada 2022, seragam satpam kembali diubah untuk mengatasi kebingungan tersebut. Kini, seragam satpam menggunakan warna krem untuk atasan dan coklat tua untuk bawahan, diperkenalkan pada HUT ke-41 Satpam. Warna krem dipilih untuk menciptakan identitas yang lebih unik dan mudah dikenali, meski mendapat berbagai tanggapan dari masyarakat yang menganggapnya mirip seragam polisi India.

Fungsi dan Jenis Seragam Satpam

Fungsi Seragam Satpam

Seragam satpam dirancang untuk memenuhi beberapa fungsi utama, seperti:

Baca juga : Hari Satpam: Sejarah, Fungsi, dan Tujuan

1. Identitas

Menjadi simbol resmi petugas keamanan.

2. Keamanan

Memberikan perlindungan saat bertugas.

3. Citra Perusahaan

Meningkatkan kredibilitas tempat kerja yang diwakili.

Baca juga : Korban Minta Polsek Ciledug Tuntaskan Kasus Kemalingan Mobil

4. Kinerja

Mendukung efektivitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
 
Jenis-Jenis Seragam Satpam

 Berbagai jenis seragam dirancang sesuai dengan kebutuhan tugas, meliputi:

• Pakaian Dinas Harian (PDH), Untuk kegiatan sehari-hari di perkantoran.
• Pakaian Dinas Lapangan (PDL), Digunakan di area lapangan atau proyek.
• Pakaian Sipil Harian (PSH), Dipakai pada acara khusus atau oleh satpam dengan jabatan tinggi.
• Pakaian Sipil Lengkap (PSL), Dikenakan dalam acara formal dan resmi.

Filosofi Warna Seragam Satpam

Warna coklat pada seragam satpam membawa filosofi mendalam, mencerminkan kejujuran, ketabahan, stabilitas, dan kehangatan. Dengan desain yang mirip seragam polisi, seragam ini dirancang untuk menunjukkan hubungan erat antara kedua profesi dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
 
Seragam satpam tidak hanya berfungsi sebagai pakaian kerja, tetapi juga memiliki nilai simbolis dan praktis. Perubahan warna seragam mencerminkan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan citra dan efektivitas satpam sebagai pengemban tugas kepolisian terbatas. 

Identitas yang kuat dan filosofi di balik seragam ini menegaskan pentingnya peran satpam dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. (pusatsafety/nawakara/Z-3)