Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi menjanjikan akan segera mengeluarkan peraturan presiden (perpres) sehingga Bandara Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur dioperasikan untuk umum. Saat ini bandara itu masih berstatus bandara VVIP. Presiden dengan menggunakan pesawat kepresidenan mendarat perdana di Bandara Nusantara, Selasa (24/9).
Baca juga : Pesawat Kepresidenan akan Mendarat Perdana di Bandara IKN
"Alhamdulillah ini landing yang pertama. Alhamdulillah semua berjalan dengan baik semuanya berjalan dengan lancar dan ini adalah pertama kali saya turun di Bandara Nusantara, Nusantara Airport," ucap presiden.
Baca juga : Alasan Jokowi Beri Pengarahan TNI - Polri di IKN
Menurut presiden landing pertama di Bandara Nusantara berjalan mulus. Ia menilai bandara itu tidak terlalu besar, tetapi lebih dari cukup. Presiden Jokowi memproyeksikan pada Desember 2024 bandara itu sudah bisa dibuka untuk umum. Adapun alasan presiden agar bandara itu lebih bermanfaat bagi masyarakat.
"Ini adalah bandara VVIP. Saya tadi perintahkan ke Pak Menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) agar segera diubah menjadi bandara komersial. Airport komersial, airport untuk umum bisa untuk haji, untuk umroh dan untuk yang lain-lainnya," terang presiden.
Baca juga : Fasilitas Masih Minim, 1.700 ASN Batal Pindah Ke IKN pada September 2024
Presiden menargetkan saat Bandara Nusantara resmi beroperasi untuk umum pada Desember 2024, kapasitas penumpang yang berangkat dan mendarat dari bandara itu mencapai 200.000. Namun, menurutnya setelah difungsikan menjadi bandara komersial, kapasitas penumpang akan naik diperkirakan hingga 7 juta per tahun.
Presiden tidak menjelaskan waktu spesifik akan diterbitkannya Perpres.
"Ya nanti kalau perpresnya sudah saya tandatangani mulai (dibuka untuk umum)," ucap presiden. (H-3)
OTORITA Ibu Kota Nusantara (IKN) memastikan akan menggelar upacara dan berbagai kegiatan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) .
PENEMPATAN wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dinilai perlu dilakukan untuk menjamin keberlanjutan pembangunan dan pemindahan ibu kota negara.
WAKIL Presiden Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai usulan sejumlah pihak agar dirinya berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur atau Papua.
Prasetyo menjelaskan pemerintah berkomitmen penuh untuk menyelesaikan proyek pembangunan IKN.
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan bahwa kontribusi wilayahnya terhadap pembangunan IKN belum diimbangi dengan dukungan infrastruktur dan pelayanan dasar yang memadai.
Hal itu disampaikan Prasetyo menanggapi berbagai usulan dari sejumlah pihak yang mendorong agar pemerintah mempertimbangkan moratorium pembangunan IKN.
Prabowo juga menyambut dengan senyuman dan sempat mengepalkan tangan.
Istana telah siap menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI. Peringatan hari kemerdekaan itu diharapkan menjadi momentum mengenang jasa pahlawan.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menegaskan Presiden Joko Widodo akan menghadiri Sidang Tahunan MPR serta sidang gabungan DPR dan DPD tahun 2025
Undangan peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI untuk para mantan Presiden RI sedang dalam proses finalisasi,
Presiden Ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), belum mengonfirmasi kehadiran mereka dalam Sidang Tahunan MPR
KPK menilai pembagian kuota haji tambahan tahun 2024 menyimpang dari tujuan awal Joko Widodo selaku Presiden RI saat itu yang meminta kuota ekstra kepada Pemerintah Arab Saudi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved