Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PBNU: Ada NGO Sponsori Pertemuan Lima Nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog

Gana Buana
16/7/2024 20:40
PBNU: Ada NGO Sponsori Pertemuan Lima Nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf(MI/Usman Iskandar)

KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf, mengungkapkan bahwa terdapat sebuah organisasi nirlaba (NGO) yang mensponsori pertemuan lima warga NU atau nahdliyin dengan Presiden Israel, Isaac Herzog.

"Setelah saya selidiki, memang berasal dari satu NGO yang merupakan advokat Israel," kata Yahya Cholil Staquf dikutip dari Antara, Selasa (16/7)

Gus Yahya, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa ada beberapa organisasi nirlaba yang berperan sebagai advokat Israel, membantu dalam hal lobi dan negosiasi untuk kepentingan Israel.

Baca juga : Ketum PBNU: Pertemuan Warga NU dengan Presiden Israel sebagai Tanggung Jawab Pribadi

Meski begitu, ia tidak mengungkapkan nama NGO yang mensponsori pertemuan lima nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog.

"Memang ada di dunia ini NGO-NGO yang beroperasi sebagai advokat Israel. Mereka membantu lobi dan kepentingan Israel dan lain sebagainya. NGO ini yang mengundang mereka," ujarnya.

Gus Yahya menambahkan bahwa fenomena serupa tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara-negara lain, dengan berbagai upaya untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu dari Israel.

Baca juga : Presiden Jokowi Buka Suara soal 5 Anggota PBNU Temui Presiden Israel

Mengenai keberangkatan lima nahdliyin tersebut hingga bisa bertemu dengan Presiden Israel, Gus Yahya menyebut semuanya dapat diatur meski tidak ada perwakilan Kedutaan Besar Israel di Indonesia.

"Visanya jelas tidak didapat dari Indonesia, karena tidak ada perwakilan Israel di sini. Tapi itu bisa diatur secara teknis," ucap Gus Yahya.

Sebagai Ketua PBNU, Gus Yahya juga menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan oleh lima anggotanya.

Diketahui bahwa lima nahdliyin mengunjungi Presiden Israel Isaac Herzog dan fotonya menjadi viral di media sosial.

Kelima orang tersebut berasal dari beberapa lembaga di bawah naungan PBNU, seperti Fatayat NU, Pengurus Pusat (PP) Pagar Nusa NU, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten. (Z-10)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya