Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BEBERAPA hari belakangan ini, petisi di kampus banyak bermunculan. Mereka menyatakan agar demokrasi kembali ke jalan yang benar dengan mengedepankan nilai-nilai etika.
Menanggapi hal tersebut, Dosen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM Abdul Gaffar Karim menyatakan, munculnya banyak petisi di kampus harus disyukuri. Menurut dia, hal yang lumrah jika ada parpol yang menumpang dalam gerakan moral yang disuarakan.
"Tapi, kita syukuri karena voices itu kembali muncul karena di masa-masa sebelumnya hampir selama 10 tahun terakhir ini, voices dianggap sebagai noise dan kalau sudah dianggap noises harus di-cancel, harus disenyapkan," kata dia saat diskusi di UGM yang bertajuk, Peran Nyata Kampus dalam Penentuan Nasional Demokrasi Indonesia di Fisipol UGM, Yogyakarta, Rabu (7/2).
Baca juga : Kampus Resah, Kepercayaan Publik ke Jokowi Makin Tergerus
Ia menyebut, petisi tersebut bukan berarti kampus baru bangkit sekarang. Namun, petisi-petisi itu menunjukkan, kampus baru bersuara secara bersama-sama sekarang.
Dulu, mahasiswa dan dosen berbicara sendiri-sendiri sehingga mudah sekali volumenya dikecilkan. Namun, ketika mereka bersuara bersama-sama, efek yang ditimbulkan berbeda.
Menurut dia, petisi-petisi tersebut tetap harus disikapi positif dan didukung. Munculnya orang-orang parpol yang menjadi penumpang gelap yang mendukung petisi tersebut pun merupakan hal yang lumrah.
Baca juga : Petisi Kritik Jokowi Tidak Dikeluarkan UGM Secara Mendadak
"Jangan berpikiran, kalau ada penumpang gelap, kendaraannya tidak boleh jalan. Kendaraannya jalan terus. Di tengah jalan, penumpang gelap kita tendangi satu-satu supaya jatuh," kata dia.
(Z-9)
Baca juga : Muhammadiyah Minta Seruan Civitas Academica Direspons Positif
Sebuah petisi satirikal untuk menggalang dana satu triliun dolar agar Denmark dapat membeli California dari Donald Trump mendapatkan lebih dari 200.000 tanda tangan.
Gracie Abrams menanggapi sebuah petisi yang meminta agar Dora Jarkowski, yang dikenal dengan nama panggung Jar, diganti sebagai aksi pembuka dalam tur Eropa dan U.K.
Ada tujuh petisi yang beredar menuntut pencopotan Gus Miftah dari jabatan utusan khusus presiden.
LEBIH dari seratus ribu orang menandatangani petisi untuk mencopot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto.
LEBIH dari 80 ribu orang menandatangani petisi untuk mencopot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto. Berdasarkan petisi di situs change.org
Para pelaku budaya menggalang dukungan melalui petisi dari agar Hilmar Farid menjadi menteri kebudayaan dalam kabinet Prabowo Subianto.
REKTOR Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, I Gusti Ngurah Sudiana mengucapkan selamat memperingati Hari Raya Tri Suci Waisak 2568 BE/2024 kepada umat Buddha
Perpustakaan Universitas BSI masuk daftar perpustakaan yang memenuhi kriteria dari lembaga pemeringkatan University Ranking atau UniRank 2024.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta, Rudyono Darsono, dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait keterangan palsu di pengadilan.
Civitas academica Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) turut mensyukuri capaian universitas dan memeriahkannya melalui kegaitan Family Day Milad UMY Ke-43.
Siswono Yudo Husodo juga menjelaskan sejak setahun lalu yayasan telah mempersiapkan pergantian rektor sesuai dengan statuta yang disahkan.
Universitas 17 Agustus 1945 (UTA '45) Jakarta mendukung Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved