Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Cak Imin Sindir Gibran yang Masih Pakai Strategi Tebak-Tebakan di Debat Cawapres

Dinda Shabrina
21/1/2024 22:02
Cak Imin Sindir Gibran yang Masih Pakai Strategi Tebak-Tebakan di Debat Cawapres
Capres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar(MI/Susanto)

Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyindir calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang masih terus-terusan menggunakan strategi tebak-tebakan, singkatan dan terminologi asing dalam debat kedua cawapres.

Sindiran itu ditujukan ke Gibran karena saat itu ia ditanyakan mengenai lithium ferrophosphate (LFP). Cak Imin mengingatkan agar peserta debat fokus untuk mendiskusikan kebijakan dan substansi yang tepat saat debat.

“Kita diskusi di sini bukan untuk tebak-tebakan definisi, tebak-tebakan singkatan. Kita levelnya policy dan kebijakan. Prinsipnya sederhana, semua kembali kepada etika,” kata Cak Imin dalam acara Debat Calon Wakil Presiden 2024 di JCC Senayan, Minggu (21/1).

Baca juga : Debat Cawapres, KPU Kaji Penambahan Durasi Closing Statement 

Dalam segmen tersebut, Cak Imin menegaskan isu yang tengah dibahas mengenai etika lingkungan dan peserta debat mesti fokus pada tema tersebut.

Etika lingkungan yang ada di Indonesia, kata Cak Imin, belum terjadi. Apa pun yang menjadi kebijakan pemerintah, baik itu menyangkut produksi, pengambilan tambang, sumber daya alam, apapun itu rujukannya adalah etika lingkungan.

“Intinya keseimbangan kita meletakkan keseimbangan manusia dan alam. Keseimbangan ini tidak bisa ditawar-tawar. Agar pembangunan kita berkelanjutan, agar melibatkan semua pihak yang ada. Tidak ada satu pun yang tertinggal. Sehingga produksi yang kita munculkan pun, dari tambang, dari litium, apapun tidak semborono dan tidak sewenang-wenang,” tandasnya. (Dis)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya