Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
CALON presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan berencana menyetop impor bahan baku obat secara bertahap. Pengurangan impor ditargetkan 20 persen per tahun.
“Harapannya setelah lima tahun bisa menggantikan bahan baku impor obat,” kata Anies dalam dialog nasional bersama calon presiden dan calon wakil presiden 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Januari 2024.
Anies mengatakan saat ini 90 persen bahan baku farmasi dan kesehatan masih impor. Bahan baku itu diimpor dari Tiongkok dan India.
Baca juga: Anies bakal Perbanyak Pasar Ikan untuk Sejahterakan Nelayan
Selain itu, Anies hendak membuat terobosan dengan memperkuat sistem surveilans nasional. Caranya dengan mengintegrasikan data dan sistem kesehatan.
“Berikutnya meningkatkan kapasitas dan kualitas laboratorium serta pengayaan respons pandemi bagi tenaga kesehatan,” ujar dia.
Baca juga: Anies bakal Sediakan Layanan Kesehatan Mental Gratis di Puskesmas
Anies juga memaparkan visi soal pembiayaan kesehatan. Dia berjanji membuat sistem rujukan pelayanan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang lebih mudah dan berorientasi pada keselamatan pasien.
“Serta mengevaluasi besaran pembayaran fasilitas tingkat lanjut dan sistem kapitasi untuk memperkuat pelayanan JKN,” tutur dia.
(Z-9)
Dengan dihapuskannya PT, setiap partai pemilu bisa mengajukan capres-cawapres di Pilpres 2029. Dengan begitu, para putra terbaik bangsa punya kesempatan jauh lebih besar untuk nyapres.
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Anies yang diusung oleh Partai NasDem sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Anies pun turun mencoba ikut memanen kol bersama para petani
Masyarakat menginginkan Indonesia yang lebih adil dan adil makmur bagi semua, bukan untuk sebagian.
Studi klinis yang diterbitkan dalam jurnal New England Journal of Medicine menemukan obat diabetes mampu melambatkan perkembangan masalah motorik terkait penyakit Parkinson.
Meskipun obat-obatan dapat menjadi solusi dalam pengelolaan kondisi tersebut, banyak orang mencari alternatif alami untuk mengontrol atau bahkan mengurangi risiko berbagai penyakit.
Salah satu saran, masyarakat juga perlu mewaspadai jika memperoleh skincare yang bertekstur terlalu kental atau lengket.
Penelitian terbaru menunjukkan obat untuk mengatasi diabetes dan obesitas, dapat meningkatkan risiko kelumpuhan lambung (gastroparesis).
Obat antinyeri seperti ibuprofen dan allopurinol adalah obat yang sangat merusak ginjal.
Pengidap migrain jangan mengonsumsi obat selama lebih dari 15 hari dalam sebulan karena bisa menyebabkan medication-overuse headache(MOH) atau sakit kepala akibat dosis obat berlebihan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved